Kapanlagi.com - Pedangdut Juan Rahman mendatangi Polda Metro Jaya hari Kamis (28/9) untuk meneruskan laporan kasus dugaan penipuan dan penggelapan uang. Ditemani pengacaranya, mereka berdua ingin agar kasus ini bisa selesai secepatnya.

Seperti diketahui, kasus tersebut bermula saat jebolan KDI tersebut melakukan pembelian mobil Toyota Alphard senilai 1,1 miliar rupiah. Setelah membayar, mobil yang dijanjikan tak kunjung datang dengan berbagai macam alasan.

"Menindak lanjuti laporan kemarin, saya melaporkan saudara MKA, selaku Presiden direktur PT Bahtera Indonesia Grup yang di mana tidak bertanggung jawab atas pembelian mobil, yang sudah saya bayar sebesar 700 juta," ucap Juan, Kamis (28/9).

"Pertama DP 400 juta, saya dapat beberapa tanda bukti. Terus kedua saya transfer 300 juta. Setelah saya bayar, unitnya ada. Pengurusan BPKB saya diminta bayar 200-300 juta. Tapi nggak jadi karena memang tidak jadi proses pembelian," kata Juan.

Juan alami kasus penipuan © KapanLagi.com®/Sahal Fadhli

Juan sudah mencoba jalan kekeluargaan dengan melakukan somasi dan dijanjikan uangnya akan dikembalikan. Namun, 10 bulan berlalu dengan tak ada kabar baik yang membuat dirinya meneruskannya ke jalur hukum.

"Saya maunya damai. Capek banget makan waktu dan pikiran. Maunya damai, saya akan cabut laporan. Tapi ini sudah 10 bulan, tidak mungkin ada itikad baik sih," pungkasnya.

Berita Foto

+8

FOTO: Ditanya Soal Umrah Bareng First Travel, Ini Reaksi Syahrini