Marie Elka Pangestu Puji 'THE RAID'
Poster 'THE RAID' @ redandwhitemagz.com
Kapanlagi.com - Nama besar film THE RAIDÂ di kancah festival film dunia memang tidak perlu diragukan lagi. Penayangan perdananya di Indonesia, saat penutupan Indonesian Fantastic Film Festival (InaFFF), Minggu, (20/11), di Blitz Megaplex, Grand Indonesia, THE RAIDÂ mendapat banyak pujian termasuk dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Marie Elka Pangestu.
"Filmnya bagus, action banget. Sepanjang nonton semua penonton tepuk tangan menikmati. Saya senang juga dengan filmnya, kebetulan suka film action seperti DIE HARD," ujar Marie usai menonton film. Bahkan, karena adegan pertarungan mendominasi dan berdarah-darah, Marie menyebut film ini Rambonya Indonesia.
Sebagai menteri yang menaungi perfilman, Marie berharap film ini bisa meningkatkan kembali gairah penonton Indonesia. "Kita berharap tentu, dengan film yang bagus seperti THE RAID penonton enggak malas ke bioskop. Supaya jumlah penonton bisa naik lagi. Apalagi distributor kelas dunia sudah membeli hak siarnya untuk di Amerika. Artinya nggak kalah kualitasnya sama film Hollywood," harapnya.
Mendapat banyak pujian, sang sutradara, Gareth Huw Evans, tersenyum. "Saya sebenarnya kuatir saat awal mau premiere. Tapi begitu mendengar reaksi penonton di bioskop saya lega. Akhirnya ditayangkan juga di Indonesia," katanya.
THE RAID mengisahkan kelompok pasukan khusus yang menyerbu markas gembong penjahat. Di markas yang dijadikan apartemen itu menaungi bermacam-macam penjahat kelas kakap di kota. Untuk melumpuhkan markas, pasukan harus mensterilkan lantai demi lantai hingga lantai ke 15. Namun, baru sampai lantai tujuh, 17 dari 20 pasukan sudah terbunuh. Satu-satunya untuk bertahan hidup adalah melanjutkan penyerbuan, karena tidak ada jalan keluar yang aman kecuali menyandera gembong penjahatnya.  Â
(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)
(kpl/uji/nic)
Advertisement
