Kapanlagi.com - Pihak Vanessa Angel mulai angkat bicara soal kasus yang terjadi pada aktris FTV itu beberapa hari lalu. Jane Shalimar selaku sahabat Vanessa didampingi oleh sang pengacara, Muhammad Zakir Rasyidin, menggelar preskon untuk mengklarifikasi terkait pemberitaan yang beredar luas di media.
Menurut Jane, sejak awal Vanessa mengaku datang ke Surabaya untuk memenuhi permintaan seorang wanita bernama Siska. Dia pun menyanggupinya karena Siska menawari pekerjaan untuk menjadi seorang MC di sebuah acara perusahaan.
"Saya mulai menanyakan tujuan ke Surabaya untuk apa, dia menghubungi Siska ini. Katanya untuk menjadi pembawa acara di sebuah perusahaan, acara ini mendadak. Dia minta tolong Vanessa untuk menjadi MC," ujar Jane Shalimar, saat ditemui di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (7/1).
Jane pun menyebut sahabatnya tersebut kini dalam kondisi terpukul mengingat dirinya diduga terlibat dalam kasus prostitusi dengan tarif Rp 80 juta. Pasalnya menurut penuturan Jane, hal itu sama sekali tidak benar adanya.
"Saya penasaran angka 80 juta ini darimana, tidak ada namanya negoisasi. Dia berangkat sama asistennya, masuk akal nggak kalau dia mau aneh-aneh bawa asistennya? Begitu sampai di Town Square ketemu lah dengan Siska ini," ungkap Jane.
"Alasan si Siska, kamarnya baru bisa masuk jam 2 sementara mereka sampai sana jam 12. Ada sisa waktu sekian jam. Siska bilang, 'Ya udah kita ke kamar dulu sembari nunggu', katanya. Ketika sampai kamar, keluar si Siska cari makanan dan tiba-tiba terjadi lah penggerebekan itu," sambungnya.
Tak seperti yang dikabarkan sebelumnya, Jane Shalimar juga membantah kalau Vanessa digerebek saat melayani pelanggan. Dari pengakuan Vanessa, ia memakai busana lengkap saat itu.
"Yang saya bilang ini keterangan Vanessa ke saya. Saya hanya menyampaikan kondisi yang saat itu terjadi. Ketika saya tanya, pakai baju apa enggak, dia bilang 'Saya pakai baju kak, saya lagi duduk'," papar Jane.
"Untuk ada pria atau tidak (di kamar hotel), itu sudah masuk ke kasus di Polda sana. Kalau prostitusi itu tidak benar, untuk Rp 80 juta juga tidak benar. Ini murni dijebak. Siapa yang mengundang dia lah yang patut dicurigai," sanggah pengacara Vanessa.
Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
