Merasa Mendapat Mukjizat, Yana Zein: Allah Sangat Baik Sama Saya
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Di bulan Ramadan 2017, artis cantik Yana Zein akhirnya bisa pulang ke Indonesia setelah sempat menjalani pengobatan selama 4 bulan di Modern Guangzhou China Hospital. Rasa bahagia ia rasakan karena bisa kembali bertemu anak-anaknya.
"Saya nggak bisa berkata apa-apa, Allah sangat baik sama saya, dari dulu sampai saya sakit saya diberikan mukjizat, saya nggak bisa berkata apa-apa kepada Allah, berterima kasih pun kayaknya nggak cukup kepada Allah, mungkin dengan perbuatan-perbuatan baik kepada orang," ujar Yana Zein di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Jawa Barat, Minggu (28/5).
Yana Zein sempat divonis menderita kanker payudara stadium 4, dan sel kanker yang diidapnya telah menjalar ke bagian tubuh lain termasuk liver. Kondisi yang membaik atas pengobatan yang dijalani ia anggap sebagai mukjizat dari Tuhan YME.
Advertisement

"Saya percaya ke mana Allah menuntun saya ke RS mana pun pasti ia akan menyembuhkan saya," tuturnya.
Selama bulan Ramadan ini, Yana Zein mengaku berniat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Meski mengaku belum siap berhijab, Yana berusaha menjadi manusia yang sebaik-baiknya.
"Iya pasti, saya dengan Tuhan itu yang saya bilang tadi Tuhan sudah memberikan banyak mukjizat yang banyak buat saya, buktinya saya diberikan jalan dan berobat saya bisa sembuh dan kembali ke Indonesia. Ini mukjizat yang luar biasa, jarang sekali orang dapat mukjizat seperti ini. Pasti lebih dekat dengan Tuhan, kalau pake hijab belum siap, tapi yang jelas saya menjadi manusia yang sebaik-baiknya," tuturnya.
Simak Juga:
Balik Dari Pengobatan di China, Yana Zein Kangen 2 Buah Hatinya
Kondisi Membaik, Yana Zein Rencanakan Kembali ke Dunia Entertain
Pulang ke Indonesia, Kondisi Yana Zein Sudah Hampir 100% Sembuh
Live Streaming Dari China, Yana Zein Nangis Kangen Anak-Anaknya
Jalani Pengobatan Kanker di China, Yana Zein Sudah Lebih Baik
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
(kpl/pur/sjw)
Mathias Purwanto
Advertisement