Raffi Ahmad Perkenalkan RansVerse, Game Metaverse Pertama di Indonesia

1. Masih Terus Belajar

Raffi Ahmad pun mengatakan bahwa sampai saat ini dirinya masih banyak belajar tentang metaverse. Oleh karena itu Ia harus banyak berkolaborasi dengan berbagai pihak.

“Ya kita sih masih terus belajar dan ini zamannya kolaborasi. Kita juga berkoloborasi untuk bikin Ransverse ini. Jadi ini zamannya kolaborasi, kita berkolaborasi sebanyak-banyaknya, selebar-labarnya,” ujar Raffi Ahmad saat peluncuran Ransverse di Ayana Midplaza, Sudirman, Jakarta Pusat, Jum’at (1/4).

“Intinya kita masih mau belajar dan perjalanan masih panjang. Kita harus menembus ruang waktu dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Kayak sekarang tiba-tiba ada Ransverse ya memang zamannya ada online, digital, konvensional, nyata dan tidak nyata. Tapi semua berbentuk bisnis yang harus kita pelajarin sama-sama,” lanjutnya.

2. Mencoba Membuat Arus

© KapanLagi.com/Bayu Herdianto

Kaesang Pangarep selaku komisaris Rans Entertainment juga sangat mendukung dengan proyek RansVerse ini. Karena Ia melihat Rans Entertainment selalu berkembang dan beradaptasi dengan berbagai bidang baru.

“Saya juga lihat Rans Entertainment ini selalu berkembang dan mereka selalu adaptif ya kayak mereka melihat metaverse juga masuk tapi juga bukan sekedar masuk aja maksudnya mereka benar-benar bikin ekosistemnya di mana mereka akan selalu update tiap tahunnya,” papar Kaesang Pangarep.

3. Tak Pernah Ikuti Arus

Raffi Ahmad juga mengatakan bahwa selama ini dirinya tidak pernah mengikuti arus yang ada tapi selalu berusaha membuat arus yang baru.

“Makanya fundamental kita harus kuat dan kita nggak pernah ngikut arus tapi kita mencoba membuat arus,” sambung Raffi Ahmad.

4. Penjelasan Tentang RansVerse

Sementara itu untuk mengembangkan bisnis metaverse ini, Raffi Ahmad menggandeng sosok anak muda yang sudah tidak asing di dunia digital yakni Wafa Taftazani. Ia adalah Founder & CEO UpBanx, Co-Founder & Chairman VCGamers dan juga sebagai Co-Founder & Komisaris Utama ModalRakyat.

Wafa Taftazani pun menjelaskan bahwa RansVerse ini tidak hanya menawakan dunia virtual saja tapi ada nilai ekonominya juga. Semua orang dapat menampikan dan menjual karyanya di RansVerse.

“Ini adalah yang pertama kali di Indonesia dari Rans memperkenalkan mode game metaverse yang menggunakan blockchain dan menggunakan NFT untuk menghasilkan nilai ekonomi di dalamnya. Orang bisa membeli tanah, bisa bekerja, akan produktif dan tercipta lapangan pekerjaan di sana,” jelas Wafa Taftazani.

5. Game Akan Terus Berkembang

Dalam peluncuran pertamanya, RansVerse awalnya merupakan sebuah pulau berbentuk huruf R yang terdiri dari beberapa plot tanah dan dapat dibeli oleh publik secara global. Pulau itu nantinya bisa dihuni oleh berbagai kalangan mulai dari kreator, seniman, brand yang juga bisa memperjualbelikan karyanya.

“RansVerse sendiri bentuknya nanti adalah awalnya pulau dengan bentuk huruf R. Nanti akan terdiri dari lima bagian kita menyebutnya wave. Bagian wave satu yang akan kita rilis ini ada plot tanah yang bisa dibeli oleh siapa pun yang ada di dunia bukan cuma ada di Indonesia. Jadi RansVerse ini akan beroperasi secara global,” papar Wafa Taftazani.

6. Baru Dibeli Secara Privat

Namun untuk sampai saat ini tanah tersebut baru bisa dibeli secara privat dan pembelian untuk publik akan diumumkan di pertengahan tahun ini. Wafa Taftazani juga mengatakan bahwa RansVerse ini juga akan terus berkembang tiap tahunnya.

“Pengembangan game ini nggak akan ada mulainya sekarang, selesai lima tahun lagi, nggak ada. Jadi akan terus dikembangin,” katanya.

7. Optimis Sukses

Meski dunia metaverse ini juga banyak diikuti oleh artis lainnya, Wafa Taftazani optimis bahwa proyek RansVerse akan sukses. Apalagi ini adalah game metaverse pertama di Indonesia dan Raffi Ahmad adalah orang yang selalu menjadi pionir dalam berbagai bidang.

“Yang pasti Aa Raffi itu selalu optimis ya orangnya. Kalau ditanya seberapa yakin sukses nggak ya. Teman-teman bisa lihat sendiri Aa Raffi itu selalu jadi pionir lah. Dia beli klub bola ketika semua orang misal belum kepikiran. Jadi saya rasa kalau kita bisa buktikan ini, RansVerse akan banyak orang yang tertarik ke depannya,” ungkap Wafa Taftazani.

“Tapi ya Rans akan mengukuhkan posisinya yang jadi pionir. Orang akan selalu ingat kita yang pertama yang memulai. Kalau misalnya ada yang lain kayaknya mereka baru promosi di awal tapi belum ada bentuknya. Kita map-nya udah live, orang udah bisa beli. Nanti di pertengahan tahun orang akan bisa mulai experience,” pungkasnya.