Kapanlagi.com - Nama Aa Gatot Brajamusti sempat menjadi sensasi di dunia hiburan tanah air. Pria kelahiran 29 Agustus 1962 tersebut melangkah sebagai seorang penasehat spiritual artis dan kemudian menjadi Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI). Kini posisi Gatot di organisasi tersebut untuk sementara digantikan oleh aktor Soultan Saladin.

"Iya, kerabat padepokan juga dan mewakili PARFI juga. Saya juga sebagai pelaksana Ketua Umum (PARFI). Tapi dia (Aa Gatot) tetap Ketua Umum. Gugurnya kalau sudah vonis, mungkin saya yang akan maju," ujar Soultan Saladin, Wakil Ketua Umum DPP PARFI di Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (07/10).

PARFI sendiri saat ini tengah pecah menjadi beberapa fraksi. Selain kubu Plt Ketua Umum Soultan Saladin, ada juga PARFI 1956 yang diketuai oleh Marcella Zalianty. 

Aktor Soultan Saladin mengakui dirinya yang membawa Gatot Brajamusti ke PARFI. ©KapanLagi.com

Meski Gatot telah ditahan, ternyata hal itu tak membuat kepercayaan sebagian anggota PARFI memudar. Termasuk Soultan yang telah mengenal Gatot selama sekitar 12 tahun. 

"Kedekatan Gatot sudah lama sejak 2004 dari Padepokan. Saat itu belum jadi anggota PARFI dan itu saya yang ngajak. 2009 lalu dia jadi Panpel dan akhirnya jadi Ketua Umum, dengan uangnya sendiri," tutur Soultan.

Meski sahabatnya telah diproses hukum, Soultan tetap merasa penangkapan Gatot Brajamusti lebih mirip dengan jebakan. Begitu juga dengan desas desus mengenai padepokan tersebut dijadikan tempat pesta seks dan narkoba.

"Kalau yang ditanya soal pengetahuan selama di padepokan dia (Gatot), nggak pernah melihat hal yang aneh. Saya selalu diundang dalam acara Isra Miraj, Maulid Nabi dan kegiatan sosial. Hanya itu yang saya tahu," tandasnya.