1. Fokus Kesembuhan

Selama empat bulan ini Indra Bekti harus fokus untuk kesembuhannya. Selama masa pemulihan di rumah, Indra Bekti juga harus rutin menjalani fisioterapi.

“Empat bulan ini benar-benar fokus untuk kesembuhan dia. Tapi kalau cuma main ke rumah saudara gitu boleh, karena empat bulan cuma di rumah kan bosan juga. Yang jelas belum boleh stres sama dimarah-marahin,” kata Cipta.

“Iya jadi besok ada rencana fisioterapi di rumah jam 10 itu sudah janjian sama pihak orang yang akan membantu fisioterapinya, itu dilakukan seminggu tiga kali dan orang fisioterapinya sebaiknya di rumah, dari keluarga tetap melakukan latihan,” lanjutnya.

2. Reaksi Indra Bekti

Tidak boleh kerja selama empat bulan ini tentunya sempat membuat Indra Bekti sedih dan kepikiran dengan beberapa pekerjaan yang tertunda. Namun setelah diberi pengertian oleh keluarga, Indra Bekti pun memahaminya dan fokus untuk kesembuhannya.

“Ya sedih sih sebenarnya. Sempat yang ‘hah, serius? Terus gimana kerjaan-kerjaan yang ini?’. Ya kami kasih tahu semua ke klien dan klien pun mengerti dengan keadaan Mas Indra sekarang. Beliau pun akhirnya juga menerima dan mau fokus sembuh. Kan Mas Indra motivasinya juga pengin cepat sembuh. Mudah-mudahan nggak sampai empat bulan pun bisa (kerja lagi),” ungkap Cipta.

3. Harapan Sang Adik

Sebagai seorang adik, Cipta berharap agar kakaknya segera diberi kesembuhan dan bisa kembali bekerja. Namun Ia juga meminta kepada sang kakak agar jangan kecapekan saat bekerja.

“Harapannya bang Indra bisa mulai mawas diri jangan dipaksakan jangan kecapekan kalau udah capek ya istirahat jangan dipaksa. Kalau sedih kalau apa cerita jangan disimpan sendiri namanya kita keluarga pasti akan menampung atau cari solusi sama-sama. Kalau doanya ya semoga bang Indra bisa cepat pulih bisa kembali lagi ke tengah masyarakat bisa kembali lagi mewujudkan cita-citanya yaitu menghibur seluruh masyarakat Indonesia,” pungkasnya.