Michael Jackson Sempat Ramalkan Kematiannya Sendiri
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Kematian Michael Jackson pada Juni 2009 memang sangat mengejutkan. Namun siapa sangka kalau berminggu-minggu sebelumnya Michael ternyata sudah meramalkannya.
Seperti dilaporkan oleh The Sun, ramalan Michael mungkin tidak sepenuhnya tepat. King of Pop mengungkapkan bahwa dirinya takut ada yang menembaknya saat sedang tampil di atas panggung.
Seperti diungkapkan oleh salah satu rekannya, Jason Pfeiffer, ketakutan itu membuat Michael takut mengadakan konser di Amerika Serikat. Alhasil, Inggris dipilih sebagai tujuan perjalanan musiknya.
Advertisement
"Saat terakhir aku melihatnya, dia tampak mengucapkan selamat tinggal pada semua orang di kantor. Sepertinya dia tahu bahwa dia takkan kembali. Dia juga sering mengatakan bahwa dia merasa ada orang yang berniat menembaknya saat berada di atas panggung," ungkap Jason.
Michael sendiri meninggal dunia akibat overdosis propofol yang selama ini dikonsumsinya. Gara-gara kematian Michael, sang dokter pribadi yang bernama Conrad Murray akhirnya dijebloskan ke dalam penjara dengan tuduhan lalai menangani pasien.
BACA JUGA
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(sun/ris)
Riswinanti Permatasari
Advertisement