Dicalonkan Jadi Gubernur Jakarta, Ahmad Dhani: Ini Masalah Takdir

Diperbarui: Kamis, 17 Maret 2016 12:33 WIB Diterbitkan: Kamis, 11 Februari 2016 15:00 WIB

Ahmad Dhani - Hasbiallah Ilyas/©KapanLagi.com®/Bambang E Ros

Kapanlagi.com - Setelah gagal maju di pencalonan gubernur Jawa Timur, Ahmad Dhani secara mengejutkan digadang-gadang untuk maju dalam bursa pemilihan gubernur DKI Jakarta. Pentolan Dewa ini diusung oleh PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) dan Dhani pun tak menolak pinangan itu.
"Saya sebenarnya belum tahu ya, karena saya kan kemarin, sebulan yang lalu, salah satu tokoh pilkada kemarin sudah bikin komitmen tapi bukan untuk DKI. Harus konsolidasi dulu sama beliaunya yang sudah komit sama saya sebulan yang lalu," tuturnya saat ditemui di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (10/2).
Bapak empat orang anak ini mengaku sedang mempersiapkan mental untuk duduk di kursi Jakarta 1 ini. "Tergantung yang lebih ahlinya, in sha Allah (siap). Jadi tuh kemarin malam jam 1 penawarannya itu masuk ke saya, pagi-pagi udah ada aja beritanya," jelasnya.

Dhani mengaku siap maju calonkan diri jadi Gubernur DKI Jakarta/©KapanLagi.com®/Bambang E Ros

Ia pasrah kepada yang lebih ahli ketika ditanya soal strateginya memenangkan pilkada. Namun baginya, yang lebih penting adalah suratan takdir. "Nggak ada strategi, kita kan cuma masalah takdir, jadi ya jadi, nggak ya nggak," ungkapnya.
Hasbiallah Ilyas, Ketua DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) PKB DKI Jakarta, menyatakan bahwa PKB sudah sangat siap mencalonkan Dhani sebagai gubernur. Ia punya alasan tersendiri mengapa PKB memilih Dhani.
"PKB sudah sangat siap karena struktur PKB sudah bagus dari tingkatan bawah sampai DPW. Dua bulan ini PKB melakukan penjaringan. Beliau (Dhani) salah satu pembina Ansor DKI Jakarta, kader yang asli dari orang NU (Nahdatul Ulama), in sha Allah nanti kita lihat mekanisme partai. Setelah April kita umumkan calon siapa dari PKB," bebernya.
Lalu, apa nih tanggapan Dhani ketika harus bersaing dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di bursa pencalonan kepala daerah nanti? "Oh, bukan di calonin wakil Ahok ya...hahahaha.." selorohnya.