Fakta-Fakta Baru Kecelakaan Dul Yang Terungkap Dalam Penyidikan
Diperbarui: Diterbitkan:

Abdul Qodir Jaelani (AQJ) alias Dul (13)
Kapanlagi.com - Abdul Qodir Jaelani (AQJ) alias Dul (13) akhirnya menjalani pemeriksaan Senin (21/10) sore. Tersangka kecelakaan maut di Tol Jagorawi yang menewaskan tujuh orang itu diperiksa di kediaman orang tuanya, Ahmad Dhani di kawasan Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Penyidik mencecar 21 pertanyaan. Jawaban-jawaban Dul pun membeberkan bagaimana awal mula dirinya bisa mengemudikan Mitsubishi Lancer milik ayahnya. Dia juga menceritakan bagaimana mendapatkan kesempatan mengantarkan sang pacar ke rumahnya, hingga akhirnya terjadi kecelakaan pada 8 September dini hari itu.
Berikut fakta mengejutkan kecelakaan Dul yang terungkap lewat penyidik. Keterangan Dul itu kembali diceritakan oleh Humas Polda Metro Jaya, Jakarta, Konbes Rikwanto.
1. Kecepatan Mobil Dul 176 Km Per Jam
Mobil yang dikendarai Dul melaju hingga kecepatan 176 kilometer per jam, dua detik sebelum kehilangan kendali dan akhirnya membentur pembatas dan masuk ke jalur berlawanan. Data tersebut berdasar penelitian tim Mitsubishi.
"Data itu didapatkan dari penelitian tim Mitsubishi yang membawa beberapa komponen mobil AQJ yang dibawa ke Jepang. Setelah dianalisa, diketahui bahwa kecepatan mobil itu 176 kilometer/jam dua detik sebelum benturan," kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto di Jakarta, Kamis (17/10).
Berdasarkan keterangan dari rekan AQJ, N yang saat kejadian ada di sisi sebelah kiri mobil, sesaat sebelum kejadian dia sedang asyik bermain game. Namun, meskipun bermain game, matanya sesekali melihat ke depan.
(Ammar Zoni dipindah ke Nusakambangan dan mengaku diperlakukan bak teroris.)
2. Belajar Nyetir Sejak Kelas 6 SD
Dul mulai belajar menyetir mobil sejak kelas enam sekolah dasar. Dia belajar melalui teman-temannya yang punya mobil. Saat itu dia mulai coba-coba.
Sementara ayahnya, Ahmad Dhani sudah mengetahui kalau anaknya sudah bisa menyetir mobil. Dia melarang sang anak membawa mobil sendiri ke jalan raya. Karena itu, dipersiapkan supir untuk mengantar.
"Dia belajar melalui teman-temannya yang punya mobil. Saat itu dia mulai coba-coba. Mungkin teman-temannya lebih dewasa," kata Kombespol Rikwanto di Jakarta, Selasa (22/10).
3. Diam-Diam Ambil Kunci Mobil
Kepada penyidik, Dul juga mengaku mengambil kunci mobil secara diam-diam, tanpa sepengetahuan orang tuanya, Ahmad Dhani.
"Secara sembunyi-sembunyi ambil kunci mobil," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Selasa (22/10).
Sebelum peristiwa maut itu terjadi, pada pukul 13.00 WIB, Dul menelepon Dhani guna meminta izin bermain bersama teman-temannya di sekitar Pondok Indah.
"Namun, saat itu Ahmad Dhani tidak menjawab telepon AQJ dan dianggap AQJ itu sudah menelepon," terang Rikwanto.
4. Tak Sempat Ambil Kembalian Tol
Kepada penyidik, Dul mengaku sebelum tabrakan sudah mulai kehilangan kendali dan konsentrasinya tidak fokus. Dia mengaku sudah blank sejak memasuki pintu Tol Cibubur, sehingga uang kembalian pun tidak diambil.
"Sekitar empat kilometer dari pintu tol Cibubur, AQJ mengaku temannya Nauval mengingatkan ada mobil di depannya. Karena kaget, dia lalu membanting setir ke kanan, kemudian menabrak Daihatsu Gran Max dari arah berlawanan," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Rikwanto.
5. Mau Antar Pacar Tak Dapat Taksi
Sebelum kejadian AQJ secara sembunyi-sembunyi mengambil kunci mobilnya untuk pergi dengan teman-temannya. Dia mengaku sudah meminta izin pada ayahnya Ahmad Dhani meskipun tidak mendapat balasan.
"Karena supirnya tidak masuk, dia kemudian menyetir sendiri. Saat itu dia pergi bersama temannya Maharani yang dijemput di Pondok Indah Mal, Nauval dijemput di Ragunan dan Fajriha di Pondok Labu," katanya.
Setelah berjalan-jalan, mereka berempat kemudian makan di Kawasan Hotel Indonesia hingga pukul 21.30. Selesai makan, Maharani dijemput oleh keluarganya, sedangkan Fajrina (pacar Dul) yang ingin pulang ke rumah ibunya di Cibubur rencananya akan naik taksi.
"Karena tidak dapat taksi, akhirnya diantar AQJ dan bersama Nauval ke Cibubur. Mereka sampai di Cibubur sekitar pukul 24.00," ujarnya.
(Lama mendekam di dalam tahanan, badan Nikita Mirzani jadi lebih kurus sampai tulang kelihatan.)
(kpl/dar)
Darmadi Sasongko
Advertisement
-
Video Kapanlagi V1RST (LIVE PERFORMANCE) - KAPANLAGI BUKA BARENG FESTIVAL 2025