Sinopsis 'Catatan Hati Seorang Istri 2' Episode 4

Penulis: Cinthya Septavy

Diperbarui: Diterbitkan:

Sinopsis 'Catatan Hati Seorang Istri 2' Episode 4 Catatan Hati Seorang Istri 2 Episode 4 © istimewa

Kapanlagi.com - Sinopsis 'Catatan Hati Seorang Istri 2' Episode 4 [18 Mei 2016 pukul 20.15]:
Hana menemui psikiater, untuk minta tambahan dosin obat penenangnya. Tapi psikiater nggak mau memberikan demi kesehatan Hana. Psikiater malah menyarankan agar Hana kembali ke pesantren untuk menenangkan diri. Hana lantas berniat menelpon ustad Faizal, tapi di saat bersamaan Liana sekretaris Dina datang. Hana jadi membatalkan niatnya untuk telpon, lantaran Liana memberitahu, kalau Dina lagi di rawat di rumah sakit ini, karena menderita kanker. Hana segera mengajak Liana pergi ke kamar Dina. Nantinya Irfan panik, lihat Hana masuk kamar Dina. Irfan-pun sembunyi di toilet dan nyaris ketahuan sama Hana tatkala hp-nya bunyi. Tapi Dina bisa mengalihkan perhatian Hana, agar nggak masuk kamar mandi. Dina merasa bersalah pada Hana, karena nggak cerita tentang Irfan. Sementara, Irfan ternyata dapat telpon dari pengacarnya, memberitahu jadwal sidang cerainya. Irfan jadi bingung, nggak tega melihat kondisi Dina yang lemah.
Kedok Bella yang hendak menghancurkan Hana, kebongkar di depan Bram, lantaran sekretaris Bella yang keceplosan ngomong. Bram beneran marah sama Bella, karena berniat menghancurkan Hana. Tapi Bella nggak putus asa, akan berbuat sesuatu.
Indra kesal sama Irfan, karena nggak bisa menjaga Hana yang sedang sakit. Sedangkan Hana nggak mempermasalahkan, kalau Irfan nggak bisa menjaganya, karena Hana sudah tahu alasannya. Irfan melihat sikap Hana yang baik, jadi merasa bersalah telah membohonginya. Nantinya setelah Irfan pergi, Hana menulis email pada ustad Faizal, konsultasi tentang depresi yang nggak bisa dihilangkan. Hana berniat pingin ketemu dengan ustad Faizal.
Bella sampai apartemennya masih kesal dengan kejadian yang menimpanya tadi. Bella beneran pusing, apalagi ibunya yang sakit memberitahu, kalau kakinya harus diamputasi. Bella nggak tega, kalau sampai ibunya nggak punya kaki. Salah satu jalan kata ibunya, harus berobat ke cina biar nggak diamputasi. Bella jadi bingung, harus cari uang ke mana?

Catatan Hati Seorang Istri 2 Episode 4 © Sinemart IndonesiaCatatan Hati Seorang Istri 2 Episode 4 © Sinemart Indonesia

Hana berangkat ke kantor seperti biasa. Indra yang nggak mau Hana diganggu Bram, pergi ke kantor Bram untuk mengecek, kalau Bram nggak pergi ke mana-mana. Indra dan Bram kembali cecok, masalah Rosi yang dulu hendak ikut Bram ke Malaysia. Bram-pun ngomong, kalau Rosi ikut dirinya nggak bakal meninggal dulu. Indra semakin marah dan kacau pikirannya, karena Bram juga menginfokan kalau Irfan lagi cuti, bukan work shop.
Bella kembali mendekati Bram, untuk mendapatkan perhatiannya lagi. Bella-pun berbohong, hendak menghancurkan Hana demi Bram. Bram sedikit percaya dengan ucapan Bella, tapi tetap pergi meninggalkannya. Dan nantinya Bella melihat Irfan lagi sama Dina, lalu membuntutinya. Lewat obrolan Dina dan Irfan, Bella tahu, kalau pacar Hana suami Dina. Bella-pun tersenyum kemenangan hendak melakukan sesuatu, dengan mendekati sekretaris Dina, untuk mengorek keterangan.
Dina kembali masuk rumah sakit, karena drop lagi. Dina-pun menghubungi Irfan agar menemaninya. Irfan mau pergi, lantaran ada yang mau ditanyakan. Irfan telah menuduh Dina, memakai Bella untuk bilang ke Hana, tentang statusnya. Dina menyangkal nggak melakukan itu. Irfan nggak percaya.
Hana yang lagi di makam Rosi dan Zahra, kembali bertemu dengan Bram. Bram-pun nanya kronologis kematian kedua anaknya. Spontan Hana trauma dan sakit kepala.

(Ammar Zoni dipindah ke Nusakambangan dan mengaku diperlakukan bak teroris.)

(kpl/sin/cvn)

Editor:

Cinthya Septavy

Rekomendasi
Trending