Fenomena Beragam Jalur Popularitas di Indonesia dari Masa ke Masa

Menjadi populer di Indonesia bukan hanya tentang bakat, tapi juga tentang berada di tempat dan media yang tepat. Dulu, untuk jadi artis, seseorang harus meniti jalan panjang lewat panggung dan studio. Kini, cukup satu video viral, nama seseorang bisa melesat jadi sorotan nasional.

Dari era suara di radio hingga video pendek di TikTok, masyarakat Indonesia telah menyaksikan lahirnya banyak 'bintang zaman' yang diidolakan karena karakter, talenta, atau sekadar momen unik. Ada yang tenar hingga berpuluh tahun kemudian, ada pula yang populer sejenak dan kemudian tenggelam hanya dalam waktu semalam.

Rabu, 07 Mei 2025 12:47

Era 1970-an: Panggung Hiburan dan Musik Live. Pada era ini, popularitas sangat bergantung pada panggung pertunjukan langsung dan liputan media cetak. Penyanyi seperti Koes Plus, Benyamin Sueb, dan Titiek Puspa membangun nama melalui konser, panggung musik keliling, dan siaran langsung di TVRI. Tak hanya musik, pelawak seperti Warkop DKI mulai dikenal lewat pertunjukan live dan rekaman radio.

Majalah dan surat kabar memegang peranan penting dalam membentuk opini publik tentang artis. Belum ada media sosial, jadi reputasi dibangun dari mulut ke mulut dan penampilan langsung di depan publik. Popularitas di era ini mengandalkan ketekunan, jaringan produser, dan kehadiran fisik di panggung hiburan.


Hak Cipta: KapanLagi.com
1/7