8 Bulan Tanpa Kepastian Hukum, Rey Utami: Di Balik Ujian Ada Kenikmatan

Jumat, 06 Maret 2020 08:16 WIB

Pablo Benua dan Rey Utami ©KapanLagi.com/Bayu Herdianto

Kapanlagi.com - Sejak menjadi tahanan polisi hingga menjadi tahanan pengadilan, kurang lebih delapan bulan Rey Utami, Pablo Benua dan Galih Ginanjar, meringkuk di balik jeruji besi. Mereka hingga saat ini masih menanti kepastian hukum dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sidang, belum kunjung sampai putusan.

"Banyak orang bilang, lama banget si, nggak beres-beres. Orang tuaku juga bilang 'kok bisa berlarut-larut. Aku hanya bilang minta doanya agar kami bisa ikhals menjalani ini semua," kata Rey Utami di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (4/3).

Rey Utami yang kini lebih relijius, menykapi hal tersebut bagian dari ujian yang harus dihadapinya. Ia yakin, ada hikmah di balik ujian yang didapatnya.

Dikabarkan Hamil saat Berada di Lapas, Rey Utami: Isi Apa?

"Kita dikasih ujian selama 8 bulan tidak beres-beres. Tapi kita nikmatin karena di balik ujian ada kenikmatan. Hikmah yang mungkin kita bisa kita rasakan ketika kita keluar. Hikmahnya baru ketauan nanti 'oh ternyata Allah ngasih ujian ini ternyata Allah sayang sama kita," tutur Rey.

1. Ingin Temui Fairuz

Bahkan, Rey berencana untuk bertemu dan mengucap terima kasih kepada Fairuz A Rafiq. Menurutnya Fairuz merupakan orang yang berjasa karena telah membuat perubahan besar atas dirinya menjadi pribadi yang lebih baik.

"Kalau memang ada umur dan kesempatan, setelah (kasus) ini selesai, saya mau silaturahmi dengan pelapor, saya mau mengucapkan terima kasih karena walau bagaimanapun juga saya sangat bersyukur dengan adanya musibah ini," kata Rey Utami.

Rey Utami Ingin Bertemu dan Berterima Kasih Pada Fairuz A Rafiq yang Telah Menjebloskannya ke Dalam Penjara

(Di luar nurul, Inara Rusli dilaporkan atas dugaan perselingkuhan dan Perzinaan!)

2. Dengar Keterangan Saksi

©KapanLagi.com/Budy Santoso

Seperti diketahui, Rey utami bersama Pablo Benua, dan Galih Ginanjar, dilaporkan Fairuz A Rafiq ke polisi pada tahun lalu. Fairuz tidak terima saat Galih Ginanjar menyebut organ intimnya bau ikan asin dalam tayangan vlog milik Rey Utami dan Pablo Benua.

Kasus yang ramai dijuluki media massa dengan sebutan kasus "Ikan Asin" tersebut, ditangani Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Hingga saat ini, sidang sudah pada tahap mendengar keterangan saksi.

Marak Virus Corona, Rey Utami Khawatirkan Keselamatan Anak