1. Pernah Kesal dengan Ashanty

Saat itu Ashanty menceritakan kalau ia terus belajar menjadi ibu yang baik bagi Aurel dan Azriel. Ia mengaku ingin menjadi ibu yang tegas bagi keduanya tanpa bantuan Anang.

Anang pun menyahut bahwa Azriel sempat melabrak Ashanty. Ceritanya saat di Bandung, Azriel sempat melawan sang Bunda saat bermain kartu. Anang yang mengetahui hal tersebut langsung memberikan nasehat kepada sang anak.

"Nggak gini, kalau misal posisi Azriel sama Bunda posisinya seperti itu. Pipi cuma nanya bagus nggak? 'ya nggak sih. Bunda kan lebih tua'. Oke good. Tapi bukan hal itu saja sebenarnya. Bunda itu sudah jadi Ibu penerusmu, yang hidup bareng kita. Dan justru Bunda itu perempuan yang hebat. Kenapa mau hidup berurusan dengan kita. Jadi Ziel harus menghargai Bunda. Pipi cuma minta itu sih," ucap Anang.

Pada akhirnya Ziel menyesal dan langsung meminta maaf kepada Ashanty. Anang pun mengakui kalau masalah tersebut terbilang wajar karena termasuk bagian dalam hidup mereka. Bagi Anang, hidup memang tak selalu mulus dan akan selalu ada yang namanya proses.

2. Ungkap Sikap Keras Ashanty

credit: Instagram/azriel_hermansyah

Ashanty juga mengatakan kalau dulunya Azriel memiliki sifat yang pemarah. Namun semenjak mendapat didikan darinya, Azriel pun mulai mengubah sifat buruknya.

"Jadi lucu sih kalau sama mereka. Banyak banget kejadian-kejadian gitu kayak misalnya. Udah pindah ke rumah nih, dia abis marah-marahin supir gitu. Terus dia tahu kalau ketahuan Bunda bakal marah banget. Terus dia ngasih uang 50 ribu sambil bilang 'Pak please maaf jangan bilang-bilang Bunda ya'. Padahal kata supir itu 'seumur hidup nggak pernah dia minta maaf sama saya katanya'," ucap Ashanty yang disambut gelak tawa lainnya.

Ashanty mengaku kalau Azriel merupakan anak yang lebih susah didekati ketimbang Aurel. Hal ini karena pada saat itu Azriel masih kecil sehingga sulit untuk bisa langsung menerima keadaan.

Namun semua momen tersebut ternyata masih dikenang Azriel hingga kini. Ashanty mengatakan kalau sekarang Azriel lebih bisa menghargai hidup saat bersama dirinya.