Lewat Pertunjukan Teater, Ine Febriyanti Ajak Anak-anak Cintai Lingkungan

Lewat Pertunjukan Teater, Ine Febriyanti Ajak Anak-anak Cintai Lingkungan
Ine Febriyanti ©KapanLagi.com/Irfan Kafril

Kapanlagi.com - Untuk mengenalkan pentingnya lingkungan hidup kepada anak-anak rupanya Ine Febriyanti punya cara tersendiri. Kebakaran hutan terjadi belum lama ini membuat polusi udara di berbagai belahan Indonesia, serta kurangnya kesadaran dalam pentingnya membuang sampah ke tempatnya, memotivasi Ine Febriyanti untuk mengajarkan akan pentingnya lingkungan.

Bersama anak asuhannya di Huma Rumil, ia membuat pementasan teater berjudul Raksasa Kabut dan Paru-Paru Dunia. Dalam lakon tersebut, menceritakan soal kehancuran ekosistem yang ternyata sangat penting buat kehidupan manusia.

"Dari cerita ini, anak-anak sebagai generasi masa depan telah mengingatkan kita untuk terus menjaga keseimbangan alam dan kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang," ungkap Ine Febriyanti usai pertunjukan di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, belum lama ini.

1. Ajak Anak-anak Cintai Lingkungan

Bagi Ine Febriyanti yang terpenting bukanlah hasil dari pementasan, namun bagaimana agar anak-anak mencintai lingkungan salah satunya dengan menjaga kebersihan. Selain itu, pementasan Raksasa Kabut dan Paru-Paru Dunia juga didukung oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam Program Fasilitas Kegiatan Kesenian (FKK) 2019.

"Saya kira ini bukan hasilnya, tapi yang penting dari hal ini adalah prosesnya. Anak-anak dididik untuk mulai sadar dalam mencintai lingkungan," ujar Ine.

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Berbagi Manfaat

©KapanLagi.com/Irfan Kafril

Ine merasa ada banyak hal yang ia dapatkan sejak pertama kali mengenal teater. Itulah mengapa ia ingin berbagi manfaat melalui teater kepada anak-anak yang memerlukan ruang untuk belajar.

"Saya memang bikin teater, dan bagi saya sejak pertama kali belajar teater banyak dapat manfaat, kayak sekolah, pengalaman dan ilmu yang saya dapat, saya turun kan ke anak-anak yang butuh ruang belajar. Karena belajar seni itu adalah belajar kehidupan," sambungnya.

Memang, bukan hal mudah buat Ine Febriyanti mendidik anak-anak untuk mementaskan sebuah pertunjukan. Tapi untungnya ia dibantu oleh beberapa rekannya dalam Huma Rumil, sehingga prosesnya bisa berjalan dengan lancar meski harus ekstra sabar menghadapi anak-anak.

(Hari patah hati se-Indonesia, Amanda Zahra resmi menikah lagi.)

Rekomendasi
Trending