Kapanlagi.com - Berkomentar soal pelecehan seksual yang dialami oleh Rieke Dyah Pitaloka, Pia, vokalis Utophia, mengaku bahwa ia sendiri sempat berencana membuat acara untuk mengkampanyekan hak-hak wanita dan pada akhirnya akan mengarah pada tuntutan dibuatnya UU khusus untuk perempuan. Pia sendiri mengaku prihatin atas apa yang terjadi pada Rieke."Gue sebagai cewek - aku pernah bertemu dengan dia (Rieke) beberapa kali, dia simbol cewek kuat. Dengan kejadian itu aku prihatin banget. Kalau lihat itu nggak pada tempatnya," ujar Pia saat ditemui di Studio Dahsyat, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (15/0310).Pia percaya kalau satu-satunya cara untuk memperjuangkan hak perempuan adalah dengan menanamkan kepada para perempuan untuk bisa memperjuangkan hak mereka sendiri. "Gue juga lagi ngobrol-ngobrol sama temen-temen. Pengen bikin acara yang tujuannya memang ingin ke situ, untuk mengampanyekan. Perempuan juga harus memperjuangkan hak kita sendiri," tandas Pia saat ditanya perlu tidaknya ada undang-undang khusus untuk perempuan.Sejauh ini Pia mengaku belum pernah mengalami pelecehan seksual dalam artian secara fisik namun ia mengaku sempat juga merasa dilecehkan walaupun waktu itu ia memilih tak menanggapinya. "Kalau parah banget nggak. Pada saat tur pernah, penontonnya mabuk banget, dia kasih jari tengah gitu. Tapi gue sih, ya udah lah, kan orang mabuk. Tapi sebel juga," papar Pia kemudian.