Sinopsis Sinetron 'Anak Jalanan' Episode 414

Kapanlagi.com - Sinopsis Anak Jalanan Episode 414 [Rabu, 1 Juni 2016]:
Setelah selesai ronde pertama, Dani dan Mondy kembali bertarung. Dani seperti di awal ronde pertama langsung nyerang, Kali ini Mondy bersikap sedikit lebih tenang dan bergerak ke sana-kemari untuk menghindar sambil mencari celah untuk balas menyerang. Dani jadi kesel karena Mondy hanya menghindar. Dani jadi makin bernafsu untuk menyerang. Dan akhirnya Dani Dakar menyerang ga pake itungan. Dani terus merangsek membabi buta untuk bisa segera mengakhiri perlawanan Mondy. Mondy terus bergerak ke sisi kiri dari tubuh Dani, sambil sesekali melancarkan serangan dan ga bisa dihindari Dani. Marco yang ada di sisi ring berusaha ngingetin Dani supaya Dani sedikit lebih tenang. Tapi Dani yang kembali kena pukulan Mondy malah bener-bener ilang kontrol dan terus saja menyerang. Dan ini memudahkan Mondy untuk balik menyerang. Kembali sebuah pukulan Mondy mengena telak ke wajah Dani. Dani sedikit oleng, tapi kembali bisa menguasai diri dan kembali melanjutkan pertarungan. Anak AJ terus semakin bersemangat menyemangati Mondy, karena di babak pertama Dani sudah menang angka. Pertarungan semakin tegang.

Reva di kamarnya nelpon Boy. mau cerita soal Bei. Boy bilang dia ada di depan rumahnya Reva. Reva kaget. iih, Boy. kok tumben kamu nekad gitu. Boy bilang kan papinya Reva udah baik sama dia. Boy bilang dia kan pengen jenguk papinya Reva juga. akhirnya Reva turun menemui Boy. Adriana dan Bei kaget ketika Reva masuk sama Boy. terutama Adriana yang tentu aja perasaannya jadi ga karuan gitu. Boy minta maaf dia jenguk malam-malam, Bei tersenyum dan bilang ngga apa-apa. Adriana bete banget lihat Bei benar-benar udah nerima Boy kayaknya nih. ini bahaya nih. bahaya banget. Adriana lalu sok negor baik-baik Boy kalau ini udah malam. papinya Reva mau istirahat. akhirnya Boy pamit. Reva bilang ke Bei mau anterin Boy keluar. Bei mengangguk. Adriana langsung tanya ke Bei apa bener Bei sekarang udah menerima Boy dengan tangan terbuka? Bei langsung menjawab dengan bilang ini kan kesepakatan dia sama Reva. Reva membiarkan Mas tetep sama kamu, asal Mas membiarkan Reva deket sama Boy. dan aku rasa itu fair. yang penting mereka ngga berbuat yang melampaui yang ditetapkan agama. Adriana bener-bener kesal.
Reva ngobrol curhat sama Boy tentang kekhawatirannya soal papinya. Boy mendengarkan dengan cermat, sambil berusaha bantu Reva mencari jalan keluar. Ketika ini Reva baru sadar kalau dia udah bikin Boy jadi ikut susah mikirin masalahnya. Boy harus fokus ke pertandingan besok. Boy bilang ngga apa-apa. masa kamu menyimpan kesusahan kamu sendiri. aku harus bantu kamu. nanti aku pikirin ya. Lalu Boy bilang justru dia ke sini sebenernya pengen lihat Reva dulu sebelum besok kan ngga ketemu lagi dia bertanding. biar abis lihat kamu aku tambah semangat, tambah percaya diri. Reva tersenyum dan seneng denger ini. Adriana ternyata diam-diam nguping atau ngintipin dari ruang tamu. Adriana cemburu banget. terbakar cemburu. Bu Anna muncul di belakangnya dan bilang ke Adriana makanya move on. Adriana makin sebel. Saat Boy pulang & Reva sudah masuk ke rumah, Adriana langsung pergi dengan mobilnya untuk menyusul Boy.