Tantri 'Kotak' Soal Lipsync Asian Games 2018: Ya Realistis, Ini Live
Diperbarui: Diterbitkan:

Tantri Kotak © KapanLagi.com/Bayu Herdianto
Kapanlagi.com - Opening ceremony ajang olahraga Asian Games 2018 telah berlalu. Tapi tidak dengan kontroversi komentar netizen soal lipsync yang dilakukan oleh Via Vallen pada acara tersebut. Hingga kini sejumlah artis terus mengeluarkan komentarnya terkait hal tersebut.
Mulanya ada GAC. Grup musik yang baru saja mengeluarkan album terbarunya ini mengaku kesal dengan komentar netizen tersebut. Netizen yang berkomentar tersebut disebut tidak mengerti teknis acara.
Advertisement
1. GAC
Menurut Gamaliel, "justru bentuk dari kita lipsync itu adalah bentuk untuk memaksimalkan acara, karena itu beribu-ribu dancer semua pakai earpeace semua jadi sinyal yang muter-muter semua itu kalau kita live akan bertabrakan dan bakal mengacaukan acaranya."
Kini giliran Cantika berpendapat. Mari kita simak baik-baik. "Intinya kita ada di segmen yang ada 3000 penari di mana semua penari masing-masing pake ear monitor jadi kebayang gak sih itu sinyalnya kayak gimana kalau misalkan kita harus dengan microphone semuanya pegang sendiri, ear monitor sendiri di mana vokal aku harus lebih gede dari vokalnya rosa atau vokalnya siapa. Itu kemungkinan untuk berantakannya akan lebih besar. Which is kan ini untuk dunia kita bilangnya jadi gitu loh kenapa dari awal udah dibilang sama panitia penyelenggara bahwa semua pasti akan pre-recorder sih."
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Kotak
Tantri Kotak © KapanLagi.com/Bayu Herdianto
Tantri Kotak ikut buka suara soal kabar para penyanyi yang diharuskan lipsync saat mengisi acara opening Asian Games 2018 beberapa waktu lalu. Menurutnya, para penyelenggara pasti sudah memikirkan matang-matang soal teknis dan kemungkinannya untuk live.
"Kalau gue secara jujur dilihat kondisinya sih, maksudnya kalau memang medannya atau lokasinya tidak memungkinkan untuk live, karena kan channel yang banyak, kalau band kan channelnya banyak, terus tiba-tiba ada 10 band ditonton sama seluruh dunia. Katakanlah acara Asian Games kemarin, gue setuju dengan lipsync itu dengan alasan yang seperti itu," ujar Tantri Kotak, saat ditemui di ICE BSD, Tangerang, Jum'at (24/8).
Advertisement
3. Realistis
Menurut Tantri, aksi lipsync dalam konteks ini sah-sah saja. "Ini acara live yang ditonton oleh seluruh dunia dan itu acara sangat-sangat besar. Kalau misalnya konteksnya hanya live, untuk off airnya aja dan yang dengar cuma sekitar situ doang kan, kalau minus-minus dikit, ntah fals entah out tempo, ya nggak apa-apa lah. Ya realistis, ini live," katanya.
Baca Juga Ya!
Pernah Isi Acara di GBK, Tantri Kotak Setuju Penyanyi Asian Games Harus Lipsync
Berprestasi, Timnas U16 Diguyur Rp1,5 Miliar oleh Kemenpora
Cara Asyik Menpora Ajarkan Sportivitas Pada Anak SD
Patut Ditiru, Aksi Pemuda Punguti Sampah di Area GBK!
GAC Kesal Netizen Komentar Pedas Aksi Lipsync Asian Games 2018
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/pur/ren)
Mathias Purwanto
Advertisement