1. Perhatian Media Lokal

Kepergian Raffi Ahmad menuju ke Lecce ini mendapat perhatian dari media lokal. Pianetalecce dan Calciolecce, dua situs yang biasa memberitakan kabar seputar Lecce ini mengulas kedatangan Raffi Ahmad ke Italia.

Menurut dua media tersebut, kedatangan Sultan Andara itu tak lain untuk membeli saham Lecce. Dikabarkan, Raffi akan mengakuisisi saham milik salah satu temannya, Boris Francesco Jean Collardi yang merupakan anggota direksi klub Lecce.

Menurut mereka, Raffi akan mengambil alih 10 persen saham yang dimiliki oleh Boris Francesco Jean Collardi di Lecce. 

2. Bukan Raffi Ahmad

Di sisi lain, kabar tentang Raffi Ahmad yang akan membeli saham klub Lecce ini rupanya tidak tepat. Bukan Raffi, tapi pengusaha asal Indonesia, Alvin Sariatmadja yang tak lain adalah CEO Emtek yang akan membeli saham klub yang akan promosi ke Serie A itu. 

Mengutip dari Bola.net informasi mengenai Alvin Sariatmadja yang membeli saham Lecce itu dikonfirmasi langsung oleh jawara Serie B itu. Lewat unggahan instagram resmi, mereka menjelaskan bahwa 10 persen saham klub dibeli oleh konsorsium di mana Alvin Sariatmadja jadi bagian di dalamnya. 

Pengusaha asal Indonesia itu bermitra dengan Boris Fancesco Jean Collardi (Bankir keturunan Italia-Swiss) dan juga pengusaha berdarah Italia-Swiss, Pascal Picci.

3. Hanya Menemani

Dalam pernyataan resmi yang diunggah oleh Lecce, di situ tak menyebutkan nama Raffi Ahmad sebagai anggota konsorsium itu. Di situ diinformasikan bahwa Raffi hanya menemani Alvin, Jean dan Boris dalam pembelian saham Lecce. 

Namun, lewat unggahannya juga, Raffi Ahmad mengungkapkan rasa terima kasihnya dan mengisyaratkan bahwa RANS menjadi bagian dari keluarga Lecce.

"Terima kasih Pa Alvin sudah mengajak RANS menjadi Part Of @uslecce Family. Forza Lecce @uslecce," tulis Raffi Ahmad di instagramnya. 

4. Alvin Sariaatmadja dan Emtek

Alvin Sariaatmadja adalah Warga Negara Indonesia yang berdomisili di Jakarta. Lahir di Sidney, Alvin menempuh pendidikan di University of New South Wales, Australia. Tahun 2015, ia sukses mendapat gelar Sarjana Hukum dan Sarjana Ekonomi sekaligus. 

Pria yang baru saja genap berusia 40 tahun ini juga sudah lama berkecimpung di Emtek Group. Ia pernah menjabat sebagai Direktur PT Surya Citra Televisi Indonesi pada periode 2009-2011 dan 2013-2016. 

Selain itu, Alvin juga pernah menjabat sebagai Direktur PT Indosiar Visual Mandiri dari 2011-2017, Direktur PT Indosiar Karya Media Tbk, dan Direktur PT Surya Citra Media Tbk. 

Kini, Alvin tengah menjabat sebagai Direktur Utama Emtek Group dan Komisaris Utama PT Surya Citra Media Tbk, serta Komisaris Utama PT Elang Andalan Nusantara. 

Emtek Group sendiri juga sudah tidak di dunia olahraga, termasuk sepak bola. Lewat Vidio.com, Emtek memegang hak siar NBA, F1, Liga Spanyol, Liga Champions, Liga Europa, Liga Konferensi Eropa, Liga Italia, Liga Prancis, dan Liga 1 Indonesia. Dan sebentar lagi, vidio juga akan menyiarkan Liga Inggris. 

Dan yang paling menjadi sorotan adalah, Emtek Group juga memegan hak siar secara penuh tayangan Piala Dunia 2022 yang akan digelar di Qatar akhir tahun nanti.

5.