'SENYAP', Pecahkan Kebungkaman dan Ketakutan Korban Pembantaian

Penulis: Dewi Ratna

Diterbitkan:

'SENYAP', Pecahkan Kebungkaman dan Ketakutan Korban Pembantaian ©filmsenyap.com

Kapanlagi.com - Memperingati hari HAM sedunia, banyak sekali event digelar di Indonesia, termasuk salah satunya pemutaran serentak film SENYAP di berbagai kota. Beberapa kota berhasil menyuguhkannya dengan lancar, namun di Malang mengalami sedikit hambatan.
Ada beberapa titik di kota Malang yang menjadi sorotan saat pemutaran film ini, Rabu (10/12) malam kemarin. Sekelompok orang berhasil membuat SENYAP gagal diputar, dan akhirnya menjadi buah bibir di berbagai media di Indonesia.
Apa sebenarnya isi dari film arahan Joshua Oppenheimer ini, sehingga memancing keributan seperti semalam? SENYAP atau THE LOOK OF SILENCE berkisah tentang para pelaku genosida atau pembantaian besar-besaran pada era 60-an di Indonesia.
Satu keluarga dari korban yang selamat mendapatkan cerita tentang bagaimana anak mereka dibunuh dan siapa yang membunuhnya. Adik bungsu korban pun bertekad untuk mencairkan kesenyapan dan ketakutan yang menghantui kehidupan para korban.
Si adik, dengan semangat dan tekadnya, mendatangi mereka yang seharusnya bertanggung jawab atas pembunuhan kakaknya. Ini merupakan hal yang tak terbayangkan, mengingat negerinya masih dikuasai oleh para pembunuh tersebut.
"Film SENYAP, saya harap, menjadi sebuah puisi tentang kesenyapan yang lahir dari teror, sebuah puisi tentang pentingnya memecah kesenyapan itu, tetapi juga tentang trauma yang datang ketika kesenyapan itu dipecahkan," ungkap sang sutradara seperti dilansir dari situs resminya.
Penasaran seperti apa film ini digarap? Berikut mari kita saksikan trailer-nya, sebelum film-nya dilempar ke pasaran pada tahun 2015 mendatang.


(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

(kpl/dew)

Editor:

Dewi Ratna

Rekomendasi
Trending