Anak Deddy Mizwar Janji Nikahi Riana Secara Sipil dan Militer?

Diperbarui: Kamis, 22 Januari 2015 10:20 WIB Diterbitkan: Rabu, 21 Januari 2015 22:15 WIB

Riani Rara Kalsum ©KapanLagi.com/Budy Santoso

Kapanlagi.com - Kabar tak sedap baru saja menimpa putra dari Deddy Mizwar, Lettu Inf. Zulfikar Rakita Dewa. Karena statusnya yang berposisi sebagai seorang Danton Bantuan Kompi B, Kesatuan Yonif Linud 328/17/1 Kostrad, Riana Rara Kalsum pun melaporkan kejadian ini ke Polisi Militer.
Dalam laporannya kali ini, Zulfikar disebut melakukan perbuatan cabul dan memberikan janji palsu pada janda berumur 40 tahun itu. Dituduh memberi janji palsu, Riana mengaku kalau Zulfikar pernah berjanji untuk menikahinya sepulang dari perjalanan mereka di Eropa.
"Iya, pernah janji diajak menikah setelah pulang. Jadi dia janji akan bertanggung jawab menikahi saya secara sipil dan militer," ungkap Riana saat ditemui di Wisma Bayuadji lt 1 Jl Gandaria Tengah, Kebayoran baru, Jakarta Selatan, Rabu (21/1/2015).
Kuasa hukum Riana, Ramdan, pun mengungkapkan kalau kliennya merasa dibohongi oleh Zulfikar. Alasannya, janji tersebut diucapkan sebelum Zulfikar melakukan tindakan seperti yang dilaporkan oleh kliennya.

Riana dan tim kuasa hukumnya menjelaskan tuntutan mereka pada Zulfikar ©KapanLagi.com/Budy Santoso

"Yang jadi masalah pokok, sebelum melakukan tindakan itu, dia akan bertanggung jawab akan menikahinya. Nyatanya setelah balik ke Indonesia, bulan Desember ke Jakarta malah dicampakkan begitu saja," ujar Ramdan pada awak pers media.
Merasa punya banyak bukti yang cukup kuat, Ramdan pun menambahkan kalau kliennya, Riana, ingin Zulfikar bertanggung jawab atas perbuatannya. Nggak cuma itu, Ramdan dan timnya pun meminta tindakan tegas Deddy Mizwar atas kejadian yang dialami Riana.
"Kami juga banyak bukti dan foto yang tak senonoh, enggak mungkin di-publish di sini, kami akan berikan ke PM. Kami mau Fikar menikahi klien kami. Dan kami mengharapkan tindakan tegas Deddy Mizwar supaya anaknya dibawa ke kita dan minta tanggung jawab. Klien kami nggak mencari popularitas," tutupnya.
Kalau menurut kamu, apa memang perlu tuntutan Riana dan tim kuasa hukumnya sampai harus melibatkan banyak pihak? Kasih komentar kamu di sini ya.