Kapanlagi.com - Mulai hari ini, pelajar SMA di seluruh Indonesia menjalani Ujian Nasional (UN). Di sela pening dan tegang yang tengah dirasakan oleh para pelajar, ada sebuah 'pesan' mencengangkan dari Farhat Abbas.

Tepat di waktu ujian, pria yang berprofesi sebagai pengacara tersebut menyampaikan sebuah petuah 'bijak'. Bila dibaca sekilas, kentara sebuah pesan bahwa ia memperbolehkan para pelajar untuk menyontek.

"Menyontek jika dilakukan tidak dapat pahala, jika tidak dilakukan kemungkinan tidak lulus UN. waktu dan ilmu adalah uang! Jangan buang-buang waktu dan uang. Selamat UN," tulisnya di akun @farhatabbasla, Senin (13/4).

Cuitan Farhat ini langsung mendapatkan beragam komentar dari para netizen. Ada yang mendukung pernyataan Farhat, ada pula yang menudingnya sebagai contoh orang yang suka nyontek.

"Lu itu salah satu orang yang nyontek waktu UN," tulis @adrianadiharjo.

"Iya betul Pak Farhat, kadang orang nyontek itu kalo kepepet, daripada nilainya nol," tulis @fredihuang1.

"Nyontek nggak papa asal selamat," tulis @KikiMei98.

"Hehehe, ya kalok yang dicontek bener, kalok salah...Usaha sendiri lebih baik, daripada tergantung usaha orang lain #benalu," tulis @budiantoro_99.

Meski banyak yang menuding Farhat dengan berbagai alasan, tapi tindakan menyontek tetaplah tidak dibenarkan. Lulus dengan usaha sendiri dan kejujuran hasilnya akan jauh lebih baik daripada mengandalkan contekan. Selamat UN bagi yang menjalankan!