Reaksi Omara rupanya cukup positif meski sempat terkejut. Prilly menyebut bahwa kekasihnya itu memang memiliki preferensi terhadap wanita berambut pendek, namun tidak menyangka jika Prilly akan memotongnya sependek sekarang.

"Ya terus dia kaget, karena dia emang suka aku rambut pendek kan, tapi enggak pernah ngebayangin sependek ini gitu. Ya jadi tunggu, nanti ketemu aja ya. Soalnya belum ketemu secara langsung," jelasnya.

Dukungan dari pasangan ternyata menjadi faktor penting bagi kepercayaan diri Prilly. Ia merasa lebih berani tampil beda karena tahu ada seseorang yang akan selalu memuji penampilannya, berbeda dengan keraguan yang sering dialami wanita lain.

"Sebenarnya aku pengen, dan kebetulan punya pacar yang suka rambut pendek. Jadi kan makin tebus ya kepercayaan diri kita. Kan kadang cewek kalau mau potong pendek banyak tuh yang menahan-nahan, 'Bagusan panjang, cewek bagusan panjang,' gitu kan. Jadi bikin kita ragu," kata Prilly.

Selain soal rambut, Prilly juga membagikan cerita romantis tentang usaha sang pacar. Omara disebut sebagai pria yang penuh usaha (effort), bahkan rela membelikan tiket pesawat hanya untuk agenda makan sederhana.

"Ya Alhamdulillah ya, punya pasangan yang effort gitu. Enggak cuma yang kangen gitu, tapi beneran beliin tiket untuk saya ke sana gitu," ujarnya tersipu.

Perjalanan singkat itu dilakukan Prilly demi menyantap mie ayam bersama sang kekasih di luar kota. Meski harus segera kembali ke Jakarta, momen tersebut sangat berkesan baginya.

"Iya. Terus pulang lagi. Besok paginya, karena ternyata malamnya dia menang award kan. Jadi ditunda pulangnya besok pagi," tutup Prilly.