Cara Menggunakan Lulur Purbasari untuk Kulit Cerah dan Sehat
cara menggunakan lulur purbasari
```html
Merawat kulit tubuh agar tetap sehat dan cerah memerlukan perawatan rutin yang tepat. Salah satu metode tradisional yang masih populer hingga kini adalah penggunaan lulur, khususnya lulur Purbasari yang telah dipercaya sejak lama oleh wanita Indonesia.
Lulur Purbasari menawarkan berbagai varian dengan kandungan alami yang bermanfaat untuk mengangkat sel kulit mati sekaligus menutrisi kulit. Produk ini tidak hanya berfungsi sebagai pembersih, tetapi juga membantu mencerahkan dan melembutkan kulit dengan tekstur butiran scrub yang lembut.
Advertisement
Untuk mendapatkan hasil maksimal, penting untuk mengetahui cara menggunakan lulur Purbasari dengan benar. Penggunaan yang tepat akan memberikan manfaat optimal bagi kesehatan dan kecantikan kulit tubuh Anda.
1. Apa Itu Lulur Purbasari
Lulur Purbasari merupakan produk perawatan tubuh berbasis krim yang diperkaya dengan butiran scrub halus dan bahan-bahan alami. Produk ini telah hadir sejak tahun 1993 sebagai salah satu brand lokal Indonesia yang fokus pada perawatan kulit wajah dan tubuh. Formulanya dirancang khusus untuk membersihkan, mencerahkan, dan melembutkan kulit dengan cara yang aman dan nyaman.
Berbeda dengan sabun biasa, lulur Purbasari mengandung butiran scrub yang berfungsi mengangkat sel kulit mati secara efektif. Proses eksfoliasi ini membantu regenerasi kulit sehingga kulit tampak lebih cerah dan halus. Tekstur butirannya yang lembut membuat produk ini aman digunakan setiap hari tanpa menyebabkan iritasi atau membuat kulit kering.
Lulur ini tersedia dalam berbagai varian dengan kandungan berbeda, seperti bengkoang untuk mencerahkan, vitamin E untuk anti-aging, mutiara dengan UV filter, hingga coffee milk untuk relaksasi. Setiap varian diformulasikan dengan bahan aktif yang disesuaikan dengan kebutuhan perawatan kulit yang berbeda-beda.
Keunggulan lulur Purbasari terletak pada kombinasi bahan alami dan teknologi modern yang menghasilkan produk berkualitas dengan harga terjangkau. Produk ini juga telah terdaftar di BPOM sehingga aman digunakan untuk perawatan kulit tubuh sehari-hari.
2. Cara Menggunakan Lulur Purbasari dengan Benar
Penggunaan lulur yang tepat akan memberikan hasil optimal untuk kesehatan dan kecantikan kulit. Berikut adalah langkah-langkah cara menggunakan lulur Purbasari yang benar:
1. Bersihkan Tubuh Terlebih Dahulu
Langkah pertama sebelum mengaplikasikan lulur adalah membersihkan tubuh dengan mandi menggunakan air hangat. Air hangat membantu membuka pori-pori kulit sehingga kotoran dan keringat dapat terangkat dengan sempurna. Kulit yang bersih akan memaksimalkan penyerapan nutrisi dari lulur ke dalam kulit.
2. Aplikasikan Body Oil (Opsional)
Untuk hasil yang lebih maksimal, Anda dapat mengaplikasikan minyak zaitun atau body oil terlebih dahulu ke seluruh tubuh. Minyak ini membantu membuka pori-pori lebih lebar dan membuat tubuh lebih rileks. Tunggu beberapa menit hingga minyak meresap sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.
3. Balurkan Lulur ke Seluruh Tubuh
Ambil lulur Purbasari secukupnya, kemudian balurkan secara merata ke seluruh tubuh dalam keadaan kulit lembap. Anda dapat menambahkan sedikit air untuk memudahkan aplikasi. Cara menggunakan lulur Purbasari yang efektif adalah dengan memijat kulit menggunakan gerakan memutar secara perlahan, terutama pada area yang cenderung kusam seperti siku, lutut, dan tumit.
4. Pijat dengan Gerakan Melingkar
Lakukan pemijatan lembut dengan gerakan melingkar selama 1-2 menit pada setiap area tubuh. Gerakan ini tidak hanya membantu mengangkat sel kulit mati, tetapi juga melancarkan peredaran darah dan membantu nutrisi lulur meresap lebih dalam ke dalam kulit.
5. Diamkan Beberapa Saat
Setelah seluruh tubuh terbaluri lulur, diamkan selama 10-15 menit. Waktu ini memberikan kesempatan bagi kandungan aktif dalam lulur untuk bekerja maksimal mencerahkan dan menutrisi kulit. Anda dapat menggunakan waktu ini untuk relaksasi sambil menunggu lulur bekerja.
6. Bilas dengan Air Bersih
Bilas tubuh dengan air bersih hingga lulur terangkat sempurna. Tidak perlu menggunakan sabun lagi karena lulur Purbasari dapat berfungsi sebagai pengganti sabun mandi. Pastikan tidak ada sisa lulur yang tertinggal di lipatan kulit.
7. Keringkan dan Aplikasikan Pelembap
Keringkan tubuh dengan handuk bersih dengan cara menepuk-nepuk lembut, bukan menggosok. Untuk hasil optimal, aplikasikan body lotion atau pelembap tubuh untuk mengunci kelembapan kulit setelah proses luluran.
3. Manfaat Menggunakan Lulur Purbasari Secara Rutin
Penggunaan lulur Purbasari secara teratur memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan dan kecantikan kulit. Manfaat pertama adalah mengangkat sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. Sel kulit mati yang tidak terangkat dapat membuat kulit tampak kusam dan kasar, sehingga proses eksfoliasi dengan lulur sangat penting untuk regenerasi kulit.
Manfaat kedua adalah mencerahkan kulit secara alami. Kandungan bahan aktif seperti bengkoang, vitamin E, dan ekstrak mutiara dalam berbagai varian lulur Purbasari bekerja efektif untuk mencerahkan dan meratakan warna kulit. Penggunaan rutin dapat membantu menyamarkan noda hitam, bekas luka, atau warna kulit yang tidak merata akibat paparan sinar matahari.
Lulur Purbasari juga membantu melembapkan kulit berkat kandungan minyak zaitun, allantoin, dan glycerin yang terdapat dalam formulanya. Kulit yang lembap akan terasa lebih halus, kenyal, dan sehat. Selain itu, proses pemijatan saat mengaplikasikan lulur membantu melancarkan peredaran darah sehingga kulit mendapatkan nutrisi dan oksigen yang lebih baik.
Manfaat lainnya adalah memberikan efek relaksasi dan menenangkan. Aroma alami dari berbagai varian lulur Purbasari, seperti aroma kopi pada varian Coffee Milk, memberikan sensasi spa di rumah yang menyegarkan pikiran dan tubuh. Penggunaan lulur secara rutin juga membantu menjaga elastisitas kulit dan mencegah penuaan dini, terutama pada varian yang mengandung vitamin E dan antioksidan.
4. Varian Lulur Purbasari dan Keunggulannya
Purbasari menghadirkan berbagai varian lulur dengan kandungan dan manfaat yang berbeda-beda sesuai kebutuhan kulit. Memahami karakteristik setiap varian akan membantu Anda memilih produk yang paling sesuai dengan kondisi kulit.
1. Lulur Mandi Bengkoang
Varian ini merupakan salah satu yang paling populer dengan kandungan ekstrak bengkoang dan double whitening agent. Bengkoang telah lama dikenal dalam perawatan tradisional Indonesia sebagai bahan alami pencerah kulit. Lulur ini efektif untuk mencerahkan kulit kusam, menyamarkan noda hitam, dan meratakan warna kulit yang belang.
2. Lulur Mandi Mutiara Whitening + Vitamin E
Varian mutiara diperkaya dengan ekstrak mutiara, vitamin E, dan UV filter yang melindungi kulit dari dampak buruk sinar matahari dan polusi. Cocok untuk Anda yang sering beraktivitas di luar ruangan. Kandungan allantoin di dalamnya juga membantu menjaga kelembapan alami kulit.
3. Lulur Mandi Pengantin Whitening + Bengkoang
Varian pengantin diformulasikan khusus untuk memberikan hasil kulit cerah merata dalam waktu relatif singkat. Selain bengkoang, varian ini mengandung natural brightening extract yang membantu menyamarkan bintik hitam dan bekas luka. Ideal untuk persiapan acara khusus atau bagi yang menginginkan hasil cepat.
4. Lulur Mandi Whitening + Vitamin E
Varian ini dirancang khusus untuk perawatan anti-aging dengan kandungan vitamin E yang tinggi. Vitamin E berfungsi sebagai antioksidan yang melawan radikal bebas dan merangsang pembentukan kolagen. Cocok untuk usia 25 tahun ke atas yang ingin menjaga elastisitas dan keremajaan kulit.
5. Lulur Mandi Coffee Milk
Varian terbaru dengan aroma kopi susu yang menenangkan. Diperkaya ekstrak kopi dan niacinamide untuk mencerahkan dan meratakan tone kulit. Butiran scrubnya bulat dan lembut, memberikan sensasi relaksasi seperti di spa. Cocok untuk penggunaan harian sebagai pengganti sabun.
5. Tips Memaksimalkan Hasil Penggunaan Lulur Purbasari
Untuk mendapatkan hasil optimal dari penggunaan lulur Purbasari, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Pertama, gunakan lulur secara rutin minimal 2-3 kali seminggu. Konsistensi adalah kunci untuk mendapatkan kulit cerah dan sehat. Beberapa varian bahkan aman digunakan setiap hari sebagai pengganti sabun mandi.
Kedua, sesuaikan pemilihan varian dengan kondisi dan kebutuhan kulit Anda. Jika kulit cenderung kusam dan memiliki noda hitam, pilih varian bengkoang atau pengantin. Untuk kulit yang sering terpapar sinar matahari, varian mutiara dengan UV filter lebih cocok. Sementara untuk perawatan anti-aging, pilih varian vitamin E.
Ketiga, perhatikan teknik aplikasi yang benar. Jangan menggosok kulit terlalu keras karena dapat menyebabkan iritasi. Gunakan gerakan memutar yang lembut namun konsisten. Fokuskan pada area yang cenderung lebih kusam seperti siku, lutut, dan tumit yang memerlukan eksfoliasi lebih intensif.
Keempat, selalu gunakan pelembap atau body lotion setelah menggunakan lulur. Meskipun lulur Purbasari sudah mengandung pelembap, penggunaan body lotion tambahan akan membantu mengunci kelembapan dan membuat kulit terasa lebih lembut lebih lama. Pilih body lotion yang sesuai dengan jenis kulit Anda.
Kelima, perhatikan waktu penggunaan. Waktu terbaik untuk luluran adalah sore atau malam hari sebelum tidur. Hal ini memberikan waktu bagi kulit untuk beregenerasi secara optimal selama tidur. Hindari paparan sinar matahari langsung setelah luluran karena kulit sedang dalam kondisi sensitif.
Keenam, pastikan untuk menyimpan lulur di tempat yang sejuk, kering, dan terlindung dari sinar matahari langsung. Tutup kemasan dengan rapat setelah digunakan untuk menjaga kualitas produk. Perhatikan juga tanggal kedaluwarsa dan hentikan pemakaian jika muncul perubahan warna, tekstur, atau aroma yang tidak normal.
6. Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menggunakan Lulur
Meskipun lulur Purbasari aman digunakan untuk sebagian besar jenis kulit, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Pertama, hindari menggunakan lulur pada area wajah dan mata karena kulit wajah lebih sensitif dan memerlukan produk khusus. Lulur tubuh memiliki butiran scrub yang terlalu kasar untuk kulit wajah.
Kedua, jangan menggunakan lulur jika Anda memiliki luka terbuka, infeksi kulit, kulit yang sedang mengalami iritasi, atau kondisi kulit tertentu seperti eksim dan psoriasis. Penggunaan lulur pada kondisi tersebut dapat memperparah masalah kulit. Konsultasikan dengan dokter kulit jika Anda memiliki kondisi kulit khusus.
Ketiga, lakukan patch test terlebih dahulu jika Anda memiliki kulit sensitif atau baru pertama kali menggunakan produk ini. Aplikasikan sedikit lulur pada area kecil seperti bagian dalam lengan, tunggu 24 jam, dan perhatikan apakah ada reaksi alergi seperti kemerahan, gatal, atau ruam. Jika tidak ada reaksi negatif, produk aman digunakan.
Keempat, perhatikan kandungan produk terutama jika Anda memiliki alergi terhadap bahan tertentu. Lulur Purbasari mengandung paraben sebagai pengawet. Jika Anda sedang hamil atau menyusui, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter mengenai keamanan penggunaan produk ini.
Kelima, hentikan penggunaan segera jika muncul reaksi alergi atau iritasi seperti kemerahan, gatal, bengkak, atau sensasi terbakar. Bilas kulit dengan air bersih dan segera konsultasikan dengan dokter jika reaksi tidak membaik. Jangan memaksakan penggunaan produk yang tidak cocok dengan kulit Anda.
7. FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Berapa kali sebaiknya menggunakan lulur Purbasari dalam seminggu?
Untuk hasil optimal, gunakan lulur Purbasari 2-3 kali seminggu. Namun, beberapa varian seperti Coffee Milk dengan butiran scrub yang sangat lembut aman digunakan setiap hari sebagai pengganti sabun mandi. Sesuaikan frekuensi penggunaan dengan kondisi dan sensitivitas kulit Anda.
2. Apakah lulur Purbasari bisa digunakan untuk kulit sensitif?
Lulur Purbasari memiliki butiran scrub yang relatif lembut sehingga umumnya aman untuk kulit sensitif. Namun, sebaiknya lakukan patch test terlebih dahulu pada area kecil kulit untuk memastikan tidak ada reaksi alergi. Jika kulit Anda sangat sensitif, konsultasikan dengan dokter kulit sebelum menggunakan produk eksfoliasi.
3. Berapa lama hasil pencerah kulit dari lulur Purbasari dapat terlihat?
Hasil pencerah kulit biasanya mulai terlihat setelah 2-4 minggu penggunaan rutin, tergantung pada kondisi awal kulit dan konsistensi pemakaian. Beberapa pengguna melaporkan kulit terasa lebih halus sejak pemakaian pertama, namun efek mencerahkan memerlukan waktu lebih lama karena proses regenerasi kulit.
4. Apakah perlu menggunakan sabun setelah memakai lulur Purbasari?
Tidak perlu menggunakan sabun lagi setelah memakai lulur Purbasari karena produk ini sudah berfungsi sebagai pembersih sekaligus pengganti sabun mandi. Penggunaan sabun setelah luluran justru dapat membuat kulit menjadi kering karena hilangnya minyak alami kulit yang berlebihan.
5. Apakah lulur Purbasari aman untuk ibu hamil dan menyusui?
Lulur Purbasari mengandung paraben sebagai bahan pengawet. Meskipun umumnya aman, ibu hamil dan menyusui sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan produk perawatan kulit apapun. Dokter dapat memberikan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
6. Bagaimana cara menyimpan lulur Purbasari agar tetap awet?
Simpan lulur Purbasari di tempat yang sejuk, kering, dan terlindung dari sinar matahari langsung. Pastikan tutup kemasan tertutup rapat setelah digunakan untuk mencegah kontaminasi bakteri dan menjaga kualitas produk. Hindari menyimpan di kamar mandi yang lembap karena dapat mempercepat kerusakan produk.
7. Apakah lulur Purbasari bisa digunakan untuk memutihkan ketiak dan selangkangan?
Ya, lulur Purbasari dapat digunakan untuk area ketiak dan selangkangan yang cenderung lebih gelap. Namun, gunakan dengan lebih hati-hati karena kulit di area tersebut lebih sensitif. Aplikasikan dengan gerakan yang sangat lembut dan jangan menggosok terlalu keras. Jika terjadi iritasi, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.
```
(kpl/fed)
Advertisement
