Kapanlagi.com - Meninggalnya Putri Diana kembali jadi perbincangan setelah Pangeran William mulai terbuka soal ibunya dalam wawancara bersama majalah GQ. Dalam interview tersebut, suami Kate Middleton itu terang-terangan mengungkap kesulitannya setelah kehilangan sosok ibu di usia yang masih 15 tahun.

Lalu, bagaimana dengan Pangeran Harry? Kurang lebih, tentunya kekasih Meghan Markle itu juga merasakan hal yang sama. Setidaknya itulah yang diungkapkan oleh seorang penulis biografi Putri Diana, Tina Brown.

Kepada E! Online, Tina mengungkap Pangeran Harry yang kala itu masih berusia 12 tahun tak percaya bahwa ibunya telah meninggal. Terlebih lagi, di hari kematian Putri Diana, suasana tak terlihat ada yang berbeda. Bahkan keluarga kerajaan juga masih menjalankan pelayanan gereja di hari Minggu.

Pangeran Harry kecil tak percaya ibunya telah meninggal © via dailymail.co.uk

"Pangeran Harry bilang ke ayahnya, 'Apa benar ibu meninggal?' Mereka nggak paham kenapa suasananya seakan normal-normal aja. Kecuali beberapa jam sebelumnya waktu mereka dikasih tahu kalau Putri Diana meninggal," ungkapnya.

Tina juga menjelaskan reaksi keluarga kerajaan setelah mendengar kabar kematian Putri Diana adalah tetap tenang dan bersikap seperti biasa. Maka dari itu, mereka masih melakukan pelayanan di Gereja Crathie Kirk yang ada di Balmoral, di mana mereka tinggal pada saat itu.

Bukan cuma Pangeran Harry yang dibuat bingung tentang reaksi keluarganya. Tapi masyarakat pun juga begitu, menurut Tina. Apalagi, selama pelayanan berlangsung, pihak gereja tidak menyinggung sama sekali soal kematian Putri Diana.