Ditanya Tentang Kasus Anjing Valent, Melanie Subono Geram

Diterbitkan: Senin, 11 Desember 2017 11:00 WIB

Melanie Subono. (Credit: KapanLagi.com/Agus Apriyanto)

Kapanlagi.com - Kasus anjing Valent yang dikunci di dalam mobil selama 8 jam memang sempat viral dan menjadi perbincangan publik. Anjing jenis Schnauzer Pomeranian tersebut ditinggal oleh pemiliknya di parkiran mall dalam keadaan tanpa makanan dan minuman. Diviralkan oleh seseorang bernama Tommy Prabowo, tak hanya aktivis hewan yang bersuara, publik figur Tanah Air pun juga menyerukan pendapatnya. Termasuk penyanyi rock Melanie Subono.

Menurut Melanie, kasus anjing Valent tersebut bukan hal baru yang terjadi di Indonesia. Diakuinya, para pemilik anjing yang seolah menelantarkan hewan peliharaannya kerap ia temui di sekitar komplek perumahannya.

"Gue sih ngelihat itu setiap hari lho di tetangga-tetangga gue. Dimana tetangga gue yang tinggal di komplek yang lumayan bagus ya. Gue harus jalan dengan harus bawa ekstra dog food atau mangkok buat ngasih itu orang-orang kayak yang punya anjing cuma buat lucu-lucuan," tutur Melanie saat ditemui usai acara Kamisan di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (7/12).

Menurut Melanie, hewan peliharaan tidak bisa dianggap sebagai pajangan atau sekedar gaya-gayaan. (Credit: KapanLagi.com/Agus Apriyanto)

Melanie menilai, sifat pemilik anjing Valent dirasa tidak bisa diterima oleh akal sehat. Menurut wanita berusia 41 tahun tersebut, hewan peliharaan bukan hanya sekedar pajangan. Dengan memilikinya, berarti seseorang juga punya tanggungjawab atas kehidupan hewan tersebut.

"Yang dilakukan dia (pemilik anjing Valent), memang anjingnya nggak kenapa-napa. Ya memang nggak kenapa-napa. Tapi coba gue masukin lo di kardus tiga hari juga ga kenapa-napa tapi kan nggak mau, nggak enak. Susah menjelaskan kayak gitu kalo lo pengin punya makhluk hidup cuma karena untuk gaya dan keren-kerenan," tandasnya.

Oleh karena itu, Melanie tak ingin terlalu keras menyikapi perbuatan pemilik anjing Valent. Kondisi anjing Valent menjadi salah satu alasannya. "Nah kita dari kemarin nggak mau terlalu keras sama dia karena takutnya kalau begitu imbasnya ke anjingnya. Karena kita kan nggak tahu perlakuan dia ke anjingnya itu kayak gimana? Karena gimana pun anjing itu tetap ada di tangan pemilik," jelas Melanie.