1. Take Down Semua Konten

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya

Tak hanya itu, semua kegiatan dari Warkopi di mana pun sudah tak berjalan. Bahkan, pihaknya menyebut semua konten Warkopi di chanel Youtube Partia TV sudah di-take down. Hal tersebut sesuai dengan syarat yang diajukan oleh Indro dan Lembaga Warkop DKI.

"Nah itikad baik kami juga tidak mem-post kegiatan Warkopi lagi di mana pun. Bisa di cek semua sketsa Warkopi sudah di-take down," ungkapnya.

Menurutnya, hal tersebut adalah bentuk itikad baik dari manajemen Warkopi untuk menghentikan semua kegiatan yang bersifat komersial di industri hiburan. Itu dilakukan atas dasar tak ingin menyakiti perjuangan Warkop DKI dan Indro.

"Mengenai diskusi terbuka yang sempat disampaikan Om Indro. Dengan itikad baik ini, dengan keseriusan, kami sudah take down semua konten kami Warkopi. Di televisi juga stop dulu, untuk menghormati," ujarnya.

2. Berat Menyandang Image Warkop DKI

Dibalik kisruh tersebut, Kums selaku road manajer dari Warkopi mengungkapkan bahwa sangat berat bagi ketiga personel Warkopi karena dikaitkan dengan image dari grup lawak legendaris Warkop DKI. Bahkan salah satu personel Warkopi, Alvin, mengaku ia dan kedua rekannya sempat down karena teguran dari Indro dan kecaman dari netizen.

"Mereka bertiga sering ngomong kalau memerankan Warkop DKI adalah beban, ya berat untuk memerankan mereka. Karena apa yang mereka lakukan di tv bukan kemauan mereka tapi arahan dari pihak tv. Jadi kalau misal ada hal yang miskom sekali lagi kami pastikan tidak ada. Justru kami melakukan ini berat," ungkap Kums.

"(Takut) Pasti ada, saya sempat down, netizen bilang gini gini, tapi di sana saya coba ke diri saya 'nggak apa-apa saya hadepin," timpal Alvin dalam kesempatan yang sama.