1. Kehadiran Dio di Sidang Perceraian

Kehadiran Dio di persidangan menjadi sorotan, terutama setelah Andre sebelumnya menolak keras keterlibatan anak-anak dalam proses perceraian mereka. Dio, yang hadir atas inisiatif sendiri, membeberkan bahwa hubungan kedua orang tuanya pada dasarnya baik-baik saja.

Masalah utama terletak pada kurangnya komunikasi antara Andre dan Erin. "Gugatan Papa sebenarnya nggak diperlukan, sebenarnya mereka baik-baik aja sih, nggak ada masalah apa-apa. Mama semua baik, Papa baik, they take care of me," ujar Dio di Pengadilan Agama Tigaraksa.

2. Harapan untuk Mendamaikan Orang Tua

Dio mengungkapkan harapannya agar orang tuanya bisa berkomunikasi lebih baik. "Mereka baik kepada anak-anaknya dan ini cuma urusan tidak komunikasi aja. Mungkin kalau mereka komunikasi bisa kali (baikan)," tambahnya.

Dia juga meminta ayahnya untuk mempertimbangkan kembali gugatan cerai yang telah dilayangkan untuk ketiga kalinya ini. "Jadi aku ingin my dad dan my mom itu sebenarnya bahagia. Prinsip anak itu biasanya enggak mau ada yang cerai ya... Jadi aku maunya Papa, Mama itu happy aja gitu, damai," tuturnya.

3. Pernyataan Kuasa Hukum Erin

Sementara itu, kuasa hukum Erin, Firmanto Laksana Pangaribuan, menjelaskan bahwa kehadiran Dio bukanlah atas permintaan pihaknya. Ini adalah murni keinginan sang anak untuk hadir dalam sidang.

"Jadi memang Undang-Undang membolehkan anak untuk hadir. Malah lebih spesifik anak di atas umur 12 tahun itu boleh memilih dia dengan bapaknya atau mamanya," kata Firmanto, menegaskan hak Dio untuk terlibat dalam proses ini.

4. QNA

Apa tujuan kehadiran Dio di sidang perceraian orang tuanya?
Dio hadir dengan harapan dapat mendamaikan kedua orang tuanya.

Apa yang diungkapkan Dio tentang hubungan orang tuanya?
Dio menyatakan bahwa hubungan orang tuanya baik-baik saja dan masalah terletak pada kurangnya komunikasi.

Apa pendapat kuasa hukum Erin tentang kehadiran Dio?
Kuasa hukum Erin menyatakan bahwa kehadiran Dio adalah murni keinginan anak dan sesuai dengan undang-undang.