Sujiwo Tejo Jalani Ritual 'Kadang Sejati'

Kapanlagi.com - Dalang wayang kulit, Sujiwo Tejo, menjalani prosesi ritual 'Kadang Sejati' (saudara sejati-red), sebelum mementaskan wayang dengan lakon Prabu Ajotosatru di kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Selasa (29/5) malam.Ritual ditandai dengan prosesi jalan kaki, Sujiwo diarak oleh puluhan anggota komunitas seniman lima gunung yang mengelilingi Kabupaten Magelang secara meriah.Sujiwo yang mengenakan pakaian adat Jawa dipayungi songsong berjalan kaki dari Jalan Medang Kamolan hingga pertigaan Jalan Pramudya Wardani untuk selanjutnya masuk ke kompleks Taman Wisata Candi Borobudur.Pementasan wayang kulit semalam suntuk berlangsung di arena parkir TWCB dimulai dengan berbagai pentas kesenian rakyat lima gunung Magelang.Para seniman turut melakukan prosesi ritual dengan mengenakan pakaian tarian tradisional seperti ndolalak, kuda lumping, grasak, topeng ireng, dan kuda kepang serta iringan aneka tabuhan.Sebuah tumpeng diusung dengan tandu oleh sejumlah orang. Setiba di pertigaan Jalan Pramudya Wardani, seniman Sucoro bersama Agus 'Merapi' Suyitno melakukan performance art.Di tempat itu juga ditandai dengan penaburan kembang mawar dan pembakaran kemenyan serta doa ritual yang dipimpin Sucoro."Ritual kadang sejati ini, kadang artinya saudara, saya kaget mengikuti ini karena kebetulan saya punya banyak teman disini, tidak menyangka saya menjadi bagian dari kadang sejati disini," katanya.Ia mengatakan, ritual kadang sejati dilakukan secara kontemporer tanpa memakai simbol agama dan kesukuan.Ia mengemukakan, ritual itu sebagai simbolisasi tobat bersama Bangsa Indonesia untuk membangun hidup yang lebih baik pada masa mendatang."Ini simbol dari tekad untuk tobat bersama, yang tidak memakai simbol agama, tidak pakai simbol kesukuan, ritus tobat bersama bahwa menjadi bangsa yang munafik ini harus kita akhiri," katanya.