'FIFTY SHADES OF GREY' Diboikot!
FIFTY SHADES OF GREY/©Universal Pictures
Kapanlagi.com - Film FIFTY SHADES OF GREY banyak diberitakan oleh media beberapa bulan terkahir ini. Banyak orang yang dibuat penasaran namun ada juga yang dibuat marah karenanya. Sejauh ini dua trailer telah dirilis oleh Universal Pictures untuk memuaskan dahaga para penggemarnya.
FIFTY SHADES OF GREY yang diangkat dari novel erotis karya E.L. James ini, mengundang beberapa reaksi keras dari beberapa organisasi atas atmosfer seksual, khususnya BDSM (Bondage, Dominance, Sadism, Masochism), yang kental dalam film besutan sutradara Sam Taylor-Johnson.
Seperti yang dilansir oleh The Hollywood Reporter, kampanye online terbaru #50dollarsnot50shades telah diluncurkan minggu lalu sebagai bentuk aksi pemboikotan film ini. Uang hasil kampanye ini akan digunakan untuk membantu wanita-wanita korban kekerasan seksual. Mereka menuduh FIFTY SHADES OF GREY terlalu meng-glamor-kan kekerasan terhadap perempuan.
Direktur eksekutif National Center on Sexual Exploitation (NCSE), salah satu pendukung aksi kampanye ini, menulis pernyataannya dalam website resminya. “Hollywood mengiklankan cerita Fifty Shades sebagai sebuah kisah cinta yang erotis, namun sejujurnya film ini berisi tentang kekerasan seksual dan kekerasan terhadap perempuan.”
Kampanye ini meminta masyarakat untuk tidak menonton FIFTY SHADES OF GREY yang akan diputar sehari menjelang Hari Valentine. Mereka meminta uang yang nantinya akan digunakan untuk membeli tiket dan popcorn, didonasikan untuk para perempuan korban kekerasan seksual. NCSE bukanlah satu-satunya organisasi yang protes keras. Aksi yang disukai sebanyak 4,232 user di Facebook page ini, juga memasukkan London Abused Women's Centre dan Stop Porn Culture.
Aksi boikot FIFTY SHADES OF GREY di Facebook/©facebook.com/50dollarsnot50shadesSejauh ini baik penulis bukunya, Universal Studios maupun para pemain film ini belum memberikan tanggapan. Namun organisasi-organisasi yang ikut dalam aksi kampanye ini tak peduli. Kabarnya, mereka telah menerima banyak kontribusi dari seluruh organisasi anti kekerasan di seluruh Amerika Serikat, dan dalam waktu enam hari saja mereka berhasil mendapatkan 1,200 followers di Twitter.
Jamie Dornan, pemeran Christian Grey, sering mengatakan jika film ini tidak lebih dari sekedar seks. Namun di negara asalnya, Inggris, salah satu poster FIFTY SHADES OF GREY telah dilarang untuk dipasang di bioskop karena gambarnya yang provokatif. Di Amerika Serikat, pemberian rating Dewasa dipandang percuma, walaupun Sam Taylor-Johnson dan timnya telak banyak melakukan proses editing draf agar sesuai dengan rating tersebut.
FIFTY SHADES OF GREY memang banyak menuai kontroversi sejak novelnya diluncurkan. Namun kampanye #50dollarsnot50shades nampaknya akan menjadi rintangan terbesarnya kali ini. Apakah kamu juga setuju dengan kampanye ini? Atau malah sangat menantikan film ini tayang di Indonesia?
Jangan Lewatkan
Bertema Seks, Penjualan Awal Tiket 'FIFTY SHADES' Laris Manis
'FIFTY SHADES' Sudah Kalahkan 'TWILIGHT' Dan 'HUNGER GAMES'
Antonio Banderas Yakin Anak Tirinya Akan Sukses di 'FIFTY SHADES'
Bintang 'FIFTY SHADES OF GREY': Jangan Tonton Film Ini
Telanjang & Terikat Dalam 'FIFTY SHADES', Dakota Johnson Curhat!
(Di luar nurul, Inara Rusli dilaporkan atas dugaan perselingkuhan dan Perzinaan!)
Berita Foto
(cin/tch)
Fitrah Ardiyanti
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Mau Foto Astetik? Kamera Mini Andalan Anak Skena yang Lagi Viral Ini Patut Dicoba
-
Teen - Fashion Hangout Pilihan Jam Tangan Stylish untuk Anak Skena yang Mau Tampil Lebih Standout
