Martin Freeman Bosan Jadi Hobbit Yang Cute
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Aktor Martin Freeman mengaku ia merasa senang karena karakter Bilbo Baggins dalam franchise film THE HOBBIT harus melewati banyak masalah berbeda. Hal ini karena ia tidak ingin dikenal hanya sebagai Hobbit yang cute.
Martin Freeman khawatir jika ia tetap bermain sebagai sosok Hobbit yang lucu, hal itu bakal cepat membuat penonton bosan. Kini ia berharap segera bisa memainkan sisi yang lebih kelam dari Bilbo Baggins.
"Bilbo perlahan berubah karena pengalaman pahit dan berbagai hal lain. Banyak sisi terang dan namun juga ada bayang-bayang. Aku sangat ingin tahu, kapan aku bisa memerankannya? Kapan aku bisa lepas dari gaya Stan Laurel (komedian Inggris), yang seolah bertanya apa yang terjadi dengan mata terbuka lebar?" ucapnya.

Mimik wajah Bilbo yang diperankan oleh Martin sendiri memang ada kalanya mirip dengan komedian Stan Laurel. Karenanya, aktor yang jug bermain dalam film SHERLOCK HOLMES sebagai Dr Watson itu sudah tak sabar mencoba hal yang berbeda.
"Aku tahu tidak akan menarik untuk selamanya menjadi seorang Hobbit yang cute. Aku selalu bertanya, 'Kapan ia berubah menjadi sosok yang kelam?' Ini adalah kecenderunganku untuk menghadirkan suatu yang lebih kotor," ungkapnya.
Film THE HOBBIT sendiri dibuat berdasar dari novel J.R.R. Tolkien. Dalam buku ketiga, ada beberapa perubahan dalam diri Bilbo. Martin pun sangat bersemangat dengan cerita yang dihadirkan di THE HOBBIT: THE BATTLE OF THE FIVE ARMIES.
"Itu sangat lah bagus. Semua orang yang membaca bukunya tahu seperti apa bagusnya ceritanya," ungkapnya.
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
(con/sjw)
ahmat effendi
Advertisement