Kapanlagi.com - Hari Senin (17/8) besok, Indonesia merayakan hari kemerdekaan yang ke-70. Pengacara kontroversial, Farhat Abbas tak mau ketinggalan untuk berkicau memberikan uneg-unegnya tentang beberapa hal yang tengah ramai jadi perbincangan publik di tanah air saat ini.

Seperti diketahui, ada kemunculan Go-Jek di Jakarta yang kini semakin marak dilakukan oleh berbagai lapisan masyarakat, mulai dari orang biasa hingga yang bergelar sarjana. Membandingkan hal itu dengan hukum yang tengah dipenuhi dengan ketidak adilan, Farhat menyebut jika negara ini tengah salah langkah.

"70 tahun merdeka, semakin banyak motor dan sarjana yang jadi tukang ojek? Sapi dan hukum yang adil semakin langka dan mahal. Bangsa ini kalah angka dan salah langkah," tulis mantan istri Nia Daniati itu di salah satu kicauannya.

Tak ketinggalan, Farhat juga menitipkan sebuah pesan untuk para pemerintah yang menjalankan negeri ini. Jika biasanya dikenal sebagai sosok yang selalu berkomentar negatif tentang banyak hal, kali ini ia mengatakan hal yang memancing simpati dan dukungan dari netizen.

"Menjelang 17 Agustus ini, saya hanya mengingatkan penguasa-penguasa RI, apa pandangan saudara tentang kolusi & nepotisme? Kok lebih cinta koalisi?" tulis Farhat di tweet lain.

Meski dapat banyak dukungan, namun tentu saja masih ada segelintir haters yang menghujat Farhat karena ucapan-ucapannya di atas. Kalau kamu, setuju atau tidak dengan kicauan-kicauan itu?