Kapanlagi.com - Wacana full day school mendadak ramai diperbincangkan di ruang publik. FDS menjadi salah satu strategi atau rencana baru Menteri Pendidikan Nasional yang baur, Prof. Muhajir. Sekolah baru akan berakhir pukul 5 sore untuk taraf SD dan SMP. 

Glenn Fredly, yang juga suka mengkritisi kinerja pemerintahan, memberikan komentarnya atas wacana ini. Namun, ia mengaku belum bisa berkomentar banyak soal FDS.

"Saya gak bisa komentar banyak. Kan ini baru pergantian menteri, emang kontroversi banget. Tapi belum bisa beri opini yang jelas, pendidikan itu gak hanya dalam sekolah. Di luar sekolah juga menstimulasi untuk seorang anak. Gimana kreativitas bisa dibangun di luar sekolah," tuturnya saat ditemui di Cilandak, Rabu (10/8).

Glenn menolak berkomentar banyak soal wacana full day school/©KapanLagi.com®/Budy Santoso

Ia tak mau berpolemik karena wacana ini masih mengambang. "Kalo menteri yang baru punya blueprint yang jelas atau (FDS) apa hanya untuk kota besar kan kita belum tahu jelas karena baru wacana jadi saya gak mau berpolemik. Yang jelas apa yang sudah dibuat pak Anies (Baswedan) sebelumnya bisa menjadi catatan penting juga kalo sekolah itu jadi tempat menyenangkan bukan beban," ungkapnya.

Glenn menegaskan bahwa pendidikan harusnya bukan menjadi beban anak. "Pendidikan bukan beban tapi peluang untuk mengeksplor, menghasilkan anak-anak yang punya keingintahuan," lanjutnya.

Sekali lagi ia menegaskan bahwa ia tak mau berkomentar banyak, karena FDS barulah sebuah wacana. "Kita belum tahu wacana yang real. Ini kan baru sepotong. Pasti kan kalo menteri udah menyampaikan rencana kebijakan, harusnya ada rencana panjangnya. Kenapa harus gini, mungkin hanya untuk di kota besar. Karena bisa jadi, di daerah treatmentnya beda," tutupnya.

Berita Foto

+9

FOTO: Para Musisi Yang Tampil di Acara Penghiburan Mike Mohede