USG dan 'Brojolan' Tujuh Bulanan Ashanty Hasilnya Persis
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Sebuah kebetulan, saat Anang Hermansyah menjalani prosesi brojolan di acara tujuh bulanan janin Ashanty, berhasil memilih kelapa dengan dengan gambar Dewi Ratih (Dewi Bulan). Artinya, bayi yang akan dilahirkan berjenis kelamin perempuan nan cantik seperti Dewi Ratih.
"Pas ngambil kelapa, ketahuan bener kalau anaknya cewek. USG juga perempuan," kata Anang Hermansyah saat dijumpai di kediamannya, di Villa Cinere Mas, Jakarta Selatan usai acara tujuh bulanan, Minggu (12/10).
"Semua kan ketentuan Tuhan," sahut Ashanty menegaskan.
Prosesi upacara brojolan biasanya memasukkan sepasang kelapa gading muda yang telah digambari Kamajaya dan Dewi Ratih ke dalam sarung dari atas perut calon ibu ke bawah. Makna simbolis dari upacara ini adalah agar kelak bayi lahir dengan mudah tanpa kesulitan. Kelapa itu lalu ditidurkan di atas tempat tidur layaknya menidurkan bayi.

"Iya tadi ternyata benar anaknya cewek, tetapi soal namanya kalian belum boleh tahu dulu. Inisialnya A," kata Ashanty.
"Semua itu 95%. Tetapi semua ketentuannya sama Allah pas nanti lahir. Tetapi kita siapin nama cewek tetapi balik lagi sama Allah kita tidak bisa nentuin bila belum lahir," kata Anang.
Anang dan Ashanty, Minggu (12/10) menggelar acara tujuh bulanan yang berlangsung meriah. Serangkaian prosesi dilakukan bersama keluarga besarnya. Mereka khusyuk menjalani acara pengajian, sungkeman, pembacaan Alquran surat Yusuf, siraman, jualan dawet dan rujak, brojolan, serta pantes-pantesan. Semua prosesi acara kaya dengan makna dan tujuan.
Baca Juga:
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
Berita Foto
(kpl/ato/dar)
Darmadi Sasongko
Advertisement