1. Penjualan Naik

Keputusan Reza untuk menutup cafe dan memindahkan usaha ke rumah ternyata langkah yang tepat. Biaya sewa bisa ditekan, sementara penjualan tetap berjalan melalui pesan antar.

"Dari sisi penjualan justru lebih naik pada saat pandemi ini. Karena banyak orang yang nggak bisa keluar rumah, jadi untuk beli makanan dan lain-lain dilakukan via delivery atau pesan lewat ojek online," terangnya.

Dalam satu bulan, cafe Reza biasanya mendapatkan pemasukan Rp 40 - Rp 50 juta. Namun karena pandemi ini, total pendapatannya sempat menurun sampai kemudian pindah ke rumah dan melayani pesan antar dan pemasukannya kembali meningkat.

2. Habiskan Ratusan Ekor Ayam Per Hari

Sebelum memilih pindah ke rumah, Reza sempat melakukan percobaan selama beberapa hari. Ternyata setelah dua minggu berlalu, layanan pesan antar cafe milik Reza semakin meningkat.

"Ternyata setelah trial itu, pembelian itu bisa sampai 100 ekor ayam. Wow, itu benar-benar sesuatu," ujarnya.

Menyajikan menu masakan khas Timur Tengah dan aneka kopi, Reza menyebut bahwa keunikan makanan yang ia sajikan yang menjadi point penjualan selama pandemi ini. Sehingga meski cafenya tutup dan pindah ke rumah, namun bisnisnya tetap berjalan.

Sembari tetap bersemangat menjalankan bisnis, yuk kita selalu pakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan pakai sabun ya, seperti #pesanibu kepada kita semua.