in partnership with Indosiar

Kolaborasi Bersama Juara D'Academy Asia Warnai Babak Top 6 D'Academy 6 Group 1

Penulis: Umar Sjadjaah

Diperbarui: Diterbitkan:

Kolaborasi Bersama Juara D'Academy Asia Warnai Babak Top 6 D'Academy 6 Group 1
Credit: instagram.com/dangdutacademy.indosiar

Kapanlagi.com - D'Academy 6 baru saja memasuki babak Top 6 pada Senin (12/2) malam tadi. 6 academia yang berhasil lolos ke Top 6 adalah Maharani (Serang), Owan (Boalemo), Sahril (Buton) Eca (Makassar), Madhani (Serdang Bedagai) dan Novia (Serang) yang telah terbagi dalam dua group. Konser Top 6 semalam berlangsung meriah dengan kembali menghadirkan sejumlah juara 1 D’Academy Asia yang akan menemani penampilan academia di Top 6. Mengawali kompetisi babak Top 6 D’Academy 6, Maharani (Serang), Owan (Boalemo), dan Sahril (Buton) yang tergabung dalam group 1 memberikan penampilan terbaik mereka bersama Weni Wen (Juara D’Academy Asia 2), Faul Gayo (Juara D’Academy Asia 5) dan Danang Pradana Divea (Juara D’Academy Asia 1).

Tampil pertama membuka kompetisi, Owan (Boalemo) membawakan lagu Jalan Datar dengan menyayat hati bersama Faul Gayo. Namun sayangnya Owan harus puas dengan hanya meraih dua standing ovation yang diberikan oleh Dewi Perssik dan Denada selaku dewan juri. Menurut Dewi Perssik, kolaborasi Owan dengan Faul Gayo sangat bersinergi antara satu dengan yang lainnya. "Kolaborasi cengkok Owan sudah bisa mengimbangi Faul Gayo yang memang sudah tidak diragukan lagi teknik cengkoknya, saya berharap kamu masih bisa bertahan di panggung D’Academy 6 ini," harap Dewi.

Berada di Posisi Top 6, Soimah Menilai Penampilan Owan (Boalemo) Kurang MaksimalBerada di Posisi Top 6, Soimah Menilai Penampilan Owan (Boalemo) Kurang Maksimal

Berbeda halnya dengan Soimah yang merasa kecewa dengan penampilan Owan malam tadi, menurutnya penampilan Owan tidak bertanggung jawab sebagai academia yang sudah berada di babak Top 6. "Malam ini saya merasa kamu seakan tidak konsisten terhadap mimpi-mimpi kamu di awal kompetisi untuk menjadi juara D’Academy 6 tahun ini, Memang penampilan kamu sudah cukup memukau malam ini tapi tidak maksimal ada beberapa bagian kamu bernyanyi keluar dari tempo musik sehingga membuat hal-hal bagus tersebut luntur di mata saya," tegas Soimah.

1. Maharani (Serang) Harus Tersenggol dari Panggung D'Academy 6

Kolaborasi memukau juga ditampilkan Maharani (Serang) dengan Weni Wen yang membawakan lagu milik juara D’Academy Asia 2, Weni Wen berjudul Engkaulah Takdirku. Tak sia-sia, penampilan mereka berhasil meraih tiga standing ovation dari dewan juri. Menurut Denada, Weni Wen merupakan penyanyi wanita yang memilik kualitas vokal luar biasa dan Maharani berhasil memberikan warna baru di dalam lagu Weni Wen. Sayangnya lagi-lagi Soimah tidak memberikan standing ovation atas penampilan Maharani.

"Seperti yang sudah saya sampaikan ke Owan sebelumnya, saya merasa penampilan kamu itu sudah harus bisa lebih dari yang kamu tampilkan malam ini, karena dengan masuk ke babak ini kamu masih belum memberikan sesuatu yang berbeda dari penampilan kamu di babak sebelumnya lebih lagi menurut saya kamu masih kurang percaya diri berduet dengan Weni Wen," ungkap Soimah.

Hasil perolehan akhir polling D’Academy 6 Konser Top 6 group 1 malam tadi menempatkan Owan (Boalemo) di posisi teratas dengan poin 36,33 persen disusul Sahril (Buton) dengan 32.20 persen dan di posisi akhir dihuni Maharani (Serang) dengan 31.47 persen. Dengan demikian Maharani harus menghentikan langkahnya di panggung D’Academy 6.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Sahril (Buton) Merasa Tidak Percaya Diri Karena Jumlah Pendukung Tidak Sebanyak Academia Lain

Tak berbeda jauh dengan Maharani, Sahril (Buton) yang berduet dengan Danang Pradana Divea harus puas dengan raihan tiga standing ovation dari dewan juri, kecuali Soimah. Soimah menilai penampilan Sahril terlihat masih kurang percaya diri.

"Saya melihat pandangan kamu itu tidak fokus ke penonton lebih banyak melihat bawah, padahal seharusnya kamu harus ada interaksi kepada penonton dan juri di studio sehingga saya merasa hal tersebut membuat ini bukan penampilan terbaik kamu," jelas Soimah.

Danang yang menjadi teman duet Sahril malam tadi, mengungkapkan pembicaraan mereka berdua sesaat sebelum tampil, dimana Sahril merasa tidak percaya diri ketika melihat pendukungnya tidak sebanyak academia lain.

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

(kpl/ums)

Editor:

Umar Sjadjaah

Rekomendasi
Trending