Cara Menggunakan Serum Wajah yang Benar untuk Hasil Maksimal
cara menggunakan serum wajah
Kapanlagi.com - Serum wajah telah menjadi produk perawatan kulit yang tidak bisa dipisahkan dari rutinitas kecantikan banyak orang. Produk ini memiliki konsentrasi bahan aktif yang tinggi sehingga efektif mengatasi berbagai masalah kulit. Namun, cara menggunakan serum wajah yang tepat sangat penting agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal.
Tekstur serum yang lebih ringan dibandingkan pelembap memungkinkannya meresap lebih dalam ke lapisan kulit. Dengan ukuran molekul yang kecil, serum dapat bekerja lebih cepat dalam mengatasi masalah seperti noda hitam, kulit kusam, hingga tanda penuaan dini. Memahami cara menggunakan serum wajah dengan benar akan membantu Anda mendapatkan hasil perawatan yang optimal.
Melansir dari American Academy of Dermatology, serum mengandung bahan aktif dalam konsentrasi tinggi yang dirancang untuk menembus lapisan kulit lebih dalam dibandingkan produk perawatan kulit lainnya. Oleh karena itu, penggunaan serum yang tepat menjadi kunci untuk memaksimalkan manfaatnya bagi kesehatan kulit wajah.
Advertisement
1. Apa Itu Serum Wajah dan Mengapa Penting?
Serum wajah adalah produk perawatan kulit dengan formula khusus yang mengandung konsentrasi bahan aktif lebih tinggi dibandingkan pelembap biasa. Produk ini dirancang dengan tekstur ringan dan ukuran molekul kecil sehingga mudah diserap kulit hingga lapisan yang lebih dalam. Setiap jenis serum memiliki bahan aktif berbeda yang disesuaikan dengan fungsi dan masalah kulit tertentu.
Berbeda dengan pelembap yang berfungsi utama untuk menghidrasi permukaan kulit, serum bekerja lebih spesifik dalam mengatasi permasalahan kulit. Kandungan bahan aktif seperti vitamin C, niacinamide, hyaluronic acid, atau retinol dalam serum dapat memberikan manfaat yang lebih terkonsentrasi. Teksturnya yang ringan juga membuat serum tidak meninggalkan kesan lengket atau berminyak pada wajah.
Manfaat serum wajah sangat beragam tergantung kandungan bahan aktifnya. Serum dengan vitamin C dan alpha arbutin efektif mencerahkan dan meratakan warna kulit serta mengurangi bintik hitam. Sementara serum yang mengandung hyaluronic acid dan ceramide sangat baik untuk menjaga kelembaban kulit hingga lapisan terdalam. Untuk mengatasi tanda penuaan dini, serum dengan retinol atau bakuchiol dapat mempercepat regenerasi sel kulit.
Mengutip dari Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology, penggunaan serum dengan bahan aktif yang tepat dapat meningkatkan efektivitas perawatan kulit hingga 70% dibandingkan hanya menggunakan pelembap biasa. Penelitian ini menunjukkan bahwa molekul kecil dalam serum memungkinkan penetrasi yang lebih baik ke dalam dermis, sehingga memberikan hasil yang lebih signifikan dalam mengatasi berbagai masalah kulit.
2. Langkah-Langkah Cara Menggunakan Serum Wajah yang Benar
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari serum wajah, Anda perlu mengikuti langkah-langkah penggunaan yang tepat. Berikut adalah panduan lengkap cara menggunakan serum wajah yang benar:
1. Bersihkan Wajah Hingga Bersih
Langkah pertama yang paling penting adalah memastikan wajah dalam kondisi bersih. Gunakan pembersih wajah atau micellar water untuk mengangkat semua kotoran, minyak berlebih, dan sisa makeup. Bahan aktif dalam serum hanya akan terserap sempurna pada kulit yang bersih. Jika wajah masih kotor, kotoran dan minyak dapat menghalangi serum untuk menyerap dengan baik ke dalam kulit.
2. Aplikasikan Toner
Setelah membersihkan wajah, gunakan toner untuk mengembalikan keseimbangan pH kulit. Toner juga membantu membersihkan sisa kotoran yang mungkin masih tertinggal dan mempersiapkan kulit untuk menerima produk perawatan selanjutnya. Aplikasikan toner dengan cara menepuk-nepuk lembut menggunakan tangan atau usapkan dengan kapas ke seluruh permukaan wajah.
3. Gunakan Serum pada Kulit yang Lembap
Cara menggunakan serum wajah yang efektif adalah saat kulit masih dalam kondisi lembap, bukan terlalu basah atau kering. Tunggu sekitar 1-2 menit setelah menggunakan toner hingga kulit dalam keadaan setengah lembap. Kondisi ini memungkinkan serum untuk menyerap lebih baik ke dalam lapisan kulit.
4. Teteskan Serum Secukupnya
Ambil 2-3 tetes serum, tidak perlu terlalu banyak karena formulanya sudah terkonsentrasi. Anda bisa meneteskan serum langsung ke wajah atau ke telapak tangan terlebih dahulu. Meneteskan langsung ke wajah lebih disarankan agar serum tidak terserap ke kulit tangan dan dapat digunakan secara maksimal untuk wajah.
5. Aplikasikan dengan Teknik yang Tepat
Ratakan serum ke seluruh wajah dengan gerakan memutar dan menepuk-nepuk lembut menggunakan ujung jari. Mulai dari bagian tengah wajah menuju ke arah luar dan ke atas mengikuti garis wajah. Teknik menepuk-nepuk membantu serum terurai dan masuk ke dalam kulit dengan lebih baik. Anda juga bisa menggunakan alat kecantikan seperti jade roller atau gua sha untuk membantu penyerapan serum.
6. Pijat Wajah dengan Lembut
Setelah meratakan serum, lakukan pijatan lembut pada wajah untuk meningkatkan sirkulasi darah dan membantu penyerapan. Pijat dengan gerakan ke atas dari dagu menuju kening, dari hidung ke arah telinga, dan dari tengah dahi ke pelipis. Pijatan ini juga membantu mengangkat dan mengencangkan kulit wajah.
7. Tunggu Hingga Meresap
Diamkan wajah selama 10-30 detik hingga serum benar-benar meresap dan tidak meninggalkan kesan lengket. Pada tahap ini, kulit seharusnya terasa kenyal dan lembut tanpa kesan berminyak. Jangan langsung melanjutkan ke produk berikutnya sebelum serum terserap sempurna.
8. Lanjutkan dengan Pelembap
Setelah serum terserap, aplikasikan pelembap untuk mengunci kelembaban dan bahan aktif serum di dalam kulit. Pelembap berfungsi sebagai lapisan pelindung yang mencegah serum menguap ke udara. Pilih pelembap yang sesuai dengan jenis kulit Anda.
9. Gunakan Sunscreen di Pagi Hari
Jika menggunakan serum di pagi hari, jangan lupa mengaplikasikan sunscreen dengan SPF minimal 30 sebagai langkah terakhir. Sunscreen melindungi kulit dari paparan sinar UV yang dapat merusak kulit dan mengurangi efektivitas serum. Aplikasikan sunscreen setidaknya 15 menit sebelum beraktivitas di luar ruangan.
3. Waktu Terbaik Menggunakan Serum Wajah
Waktu penggunaan serum wajah sangat mempengaruhi efektivitasnya dalam mengatasi masalah kulit. Secara umum, serum dapat digunakan dua kali sehari yaitu pagi dan malam hari. Namun, pemilihan waktu juga harus disesuaikan dengan jenis dan kandungan bahan aktif dalam serum yang Anda gunakan.
Penggunaan serum di pagi hari sangat baik untuk melindungi kulit dari paparan radikal bebas dan polusi sepanjang hari. Serum dengan kandungan vitamin C, niacinamide, atau hyaluronic acid sangat cocok digunakan pada pagi hari. Vitamin C bekerja sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV dan polusi. Pastikan selalu menggunakan sunscreen setelah aplikasi serum pagi hari untuk perlindungan maksimal.
Sementara itu, malam hari adalah waktu terbaik untuk menggunakan serum dengan bahan aktif yang lebih kuat seperti retinol, AHA, atau BHA. Pada malam hari, kulit berada dalam fase regenerasi dan perbaikan sel yang lebih aktif. Serum dengan kandungan retinol atau AHA tidak boleh digunakan pada pagi hari karena dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Kombinasi retinol dengan niacinamide di malam hari sangat efektif untuk mengatasi hiperpigmentasi dan tanda penuaan dini.
Konsistensi penggunaan serum juga sangat penting untuk mendapatkan hasil yang optimal. Gunakan serum secara rutin setiap hari, baik pagi maupun malam, sesuai dengan jenis serum yang Anda pilih. Hasil yang signifikan biasanya baru terlihat setelah penggunaan rutin selama 4-8 minggu, tergantung pada kondisi kulit dan masalah yang ingin diatasi.
4. Teknik Layering Serum yang Aman dan Efektif
Teknik layering atau menggunakan lebih dari satu serum sekaligus sebenarnya diperbolehkan, namun harus dilakukan dengan hati-hati. Tidak semua bahan aktif dalam serum bisa digabungkan karena beberapa kombinasi justru dapat mengurangi efektivitas atau bahkan menyebabkan iritasi kulit. Memahami cara menggunakan serum wajah dengan teknik layering yang tepat akan membantu Anda mendapatkan manfaat maksimal tanpa risiko iritasi.
Kunci utama dalam melakukan layering serum adalah memahami bahan aktif yang kompatibel dan yang harus dihindari. Beberapa kombinasi bahan aktif yang aman dan efektif antara lain vitamin C dengan hyaluronic acid untuk pagi hari, serta retinol dengan niacinamide untuk malam hari. Kombinasi ini dapat bekerja sinergis dalam mengatasi berbagai masalah kulit tanpa menimbulkan iritasi.
Namun, ada beberapa kombinasi bahan aktif yang harus dihindari karena dapat mengurangi efektivitas atau menyebabkan iritasi. Vitamin C dan retinol sebaiknya tidak digunakan bersamaan karena keduanya dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap cahaya matahari. Gunakan vitamin C di pagi hari dan retinol di malam hari untuk hasil optimal. AHA atau BHA juga tidak boleh digabungkan dengan retinol dalam waktu bersamaan karena dapat membuat kulit sangat kering dan iritasi.
Kombinasi benzoil peroksida dan retinol juga harus dihindari karena dapat menghilangkan efek satu sama lain. Jika Anda memiliki kulit berjerawat dan ingin menggunakan keduanya, gunakan secara bergantian di waktu yang berbeda. Misalnya, benzoil peroksida di pagi hari dan retinol di malam hari, atau gunakan pada hari yang berbeda.
Untuk pemula yang baru mencoba teknik layering, mulailah dengan satu jenis serum terlebih dahulu selama beberapa minggu. Setelah kulit beradaptasi dengan baik, baru tambahkan serum kedua secara bertahap. Selalu lakukan patch test pada area kecil kulit seperti rahang sebelum mengaplikasikan ke seluruh wajah untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau iritasi.
5. Tips Agar Serum Bekerja Lebih Efektif
Selain mengetahui cara menggunakan serum wajah yang benar, ada beberapa tips tambahan yang dapat membantu serum bekerja lebih efektif untuk kulit Anda:
- Pilih Serum Sesuai Jenis Kulit: Setiap jenis kulit memiliki kebutuhan berbeda. Kulit berminyak cocok dengan serum oil-free atau non-comedogenic, kulit kering membutuhkan serum dengan hyaluronic acid atau glycerin, sedangkan kulit sensitif sebaiknya memilih serum hypoallergenic.
- Perhatikan Urutan Pemakaian: Gunakan serum setelah toner dan sebelum pelembap. Jika menggunakan essence, aplikasikan serum setelah essence. Urutan yang tepat memastikan setiap produk dapat bekerja optimal tanpa saling menghalangi.
- Gunakan Secara Konsisten: Hasil optimal dari serum baru terlihat setelah penggunaan rutin minimal 4-8 minggu. Jangan mudah menyerah jika belum melihat hasil dalam beberapa hari pertama. Konsistensi adalah kunci keberhasilan perawatan kulit.
- Jaga Kebersihan Tangan: Selalu cuci tangan sebelum mengaplikasikan serum untuk menghindari transfer bakteri ke wajah. Tangan yang kotor dapat menyebabkan iritasi atau jerawat pada kulit wajah.
- Simpan dengan Benar: Simpan serum di tempat sejuk dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Beberapa bahan aktif seperti vitamin C dapat teroksidasi jika terpapar cahaya atau suhu tinggi, sehingga mengurangi efektivitasnya.
- Jangan Gunakan Terlalu Banyak: Lebih banyak tidak selalu lebih baik. Cukup gunakan 2-3 tetes serum karena formulanya sudah terkonsentrasi. Penggunaan berlebihan justru dapat membuat kulit terasa lengket dan tidak nyaman.
- Lakukan Patch Test: Sebelum menggunakan serum baru, lakukan patch test pada area kecil seperti rahang atau belakang telinga. Tunggu 24 jam untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau iritasi sebelum mengaplikasikan ke seluruh wajah.
- Kombinasikan dengan Produk Pendukung: Untuk hasil maksimal, gunakan serum bersama dengan rangkaian produk perawatan yang saling mendukung. Misalnya, serum vitamin C dengan sunscreen untuk perlindungan optimal di siang hari.
6. Kesalahan Umum dalam Menggunakan Serum Wajah
Meskipun cara menggunakan serum wajah terlihat sederhana, masih banyak orang yang melakukan kesalahan yang dapat mengurangi efektivitas produk. Kesalahan pertama adalah menggunakan serum pada wajah yang tidak bersih sempurna. Kotoran, minyak, atau sisa makeup yang masih menempel dapat menghalangi penyerapan serum ke dalam kulit, sehingga manfaatnya tidak optimal.
Kesalahan kedua adalah menggunakan serum terlalu banyak dengan anggapan akan memberikan hasil lebih cepat. Padahal, serum sudah diformulasikan dengan konsentrasi tinggi sehingga cukup menggunakan 2-3 tetes saja. Penggunaan berlebihan justru membuat kulit terasa lengket dan dapat menyumbat pori-pori. Selain itu, hal ini juga membuat produk lebih cepat habis tanpa memberikan manfaat tambahan.
Kesalahan ketiga adalah tidak memperhatikan urutan penggunaan produk skincare. Banyak orang yang mengaplikasikan serum setelah pelembap, padahal urutan yang benar adalah serum digunakan sebelum pelembap. Pelembap memiliki molekul yang lebih besar dan tekstur yang lebih tebal, sehingga jika digunakan terlebih dahulu akan menghalangi serum untuk meresap ke dalam kulit.
Kesalahan lainnya adalah mencampur bahan aktif yang tidak kompatibel dalam waktu bersamaan. Misalnya menggunakan vitamin C dan retinol secara bersamaan, atau menggabungkan AHA dengan retinol. Kombinasi ini dapat menyebabkan iritasi, kemerahan, atau bahkan mengurangi efektivitas kedua bahan aktif tersebut. Penting untuk memahami bahan aktif mana yang bisa digabungkan dan mana yang harus digunakan secara terpisah.
Kesalahan terakhir yang sering terjadi adalah tidak menggunakan sunscreen setelah aplikasi serum di pagi hari. Beberapa bahan aktif dalam serum seperti vitamin C, retinol, atau AHA dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Tanpa perlindungan sunscreen, paparan sinar UV justru dapat memperburuk kondisi kulit dan mengurangi efektivitas serum dalam mengatasi masalah kulit.
7. FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
Apakah serum wajah wajib digunakan setiap hari?
Ya, serum wajah sebaiknya digunakan setiap hari secara konsisten untuk mendapatkan hasil yang optimal. Penggunaan rutin membantu bahan aktif dalam serum bekerja secara berkelanjutan dalam mengatasi masalah kulit. Namun, untuk serum dengan bahan aktif kuat seperti retinol atau AHA, pemula bisa memulai dengan penggunaan 2-3 kali seminggu terlebih dahulu hingga kulit beradaptasi.
Berapa tetes serum yang ideal untuk sekali pakai?
Jumlah ideal serum untuk sekali pakai adalah 2-3 tetes atau sekitar sebesar kacang polong. Serum memiliki formula terkonsentrasi dengan molekul kecil yang mudah menyerap, sehingga tidak perlu digunakan dalam jumlah banyak. Penggunaan berlebihan justru dapat membuat kulit terasa lengket dan tidak nyaman tanpa memberikan manfaat tambahan.
Bolehkah menggunakan dua jenis serum sekaligus?
Menggunakan dua jenis serum sekaligus atau teknik layering diperbolehkan asalkan bahan aktifnya kompatibel. Kombinasi yang aman misalnya vitamin C dengan hyaluronic acid di pagi hari, atau retinol dengan niacinamide di malam hari. Namun, hindari menggabungkan vitamin C dengan retinol, atau AHA dengan retinol dalam waktu bersamaan karena dapat menyebabkan iritasi.
Apakah serum bisa menggantikan pelembap?
Serum tidak bisa sepenuhnya menggantikan pelembap karena fungsinya berbeda. Serum mengandung bahan aktif terkonsentrasi untuk mengatasi masalah kulit tertentu, sedangkan pelembap berfungsi menghidrasi dan mengunci kelembaban kulit. Untuk hasil optimal, gunakan serum terlebih dahulu kemudian lanjutkan dengan pelembap untuk mengunci bahan aktif serum di dalam kulit.
Kapan waktu terbaik menggunakan serum retinol?
Waktu terbaik menggunakan serum retinol adalah di malam hari sebelum tidur. Retinol dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari, sehingga tidak disarankan untuk digunakan di pagi hari. Pada malam hari, kulit juga berada dalam fase regenerasi yang lebih aktif sehingga retinol dapat bekerja lebih optimal dalam mempercepat pergantian sel kulit.
Berapa lama serum mulai menunjukkan hasil?
Hasil penggunaan serum biasanya mulai terlihat setelah 4-8 minggu pemakaian rutin, tergantung pada jenis serum dan kondisi kulit. Beberapa serum dengan kandungan hyaluronic acid mungkin memberikan efek hidrasi yang terasa lebih cepat, namun untuk mengatasi masalah seperti hiperpigmentasi atau tanda penuaan membutuhkan waktu lebih lama. Kunci utamanya adalah konsistensi dalam penggunaan.
Apakah perlu menggunakan toner sebelum serum?
Menggunakan toner sebelum serum sangat disarankan karena toner membantu mengembalikan keseimbangan pH kulit setelah dibersihkan dan mempersiapkan kulit untuk menerima produk perawatan selanjutnya. Toner juga membantu membersihkan sisa kotoran yang mungkin masih tertinggal, sehingga serum dapat menyerap lebih baik ke dalam kulit. Namun, jika Anda memiliki kulit sangat sensitif, penggunaan toner bisa disesuaikan dengan kondisi kulit.
(kpl/fed)
Advertisement