Lima orang yang pantas disebut crazy rich terpaksa singgah di sebuah rest area terpencil saat melakukan perjalanan malam. Tempat yang awalnya hanya jadi persinggahan sebentar berubah menjadi mimpi buruk ketika sosok menyeramkan.

Hantu Kresek, roh gentayangan dengan wajah tertutup plastik hitam, muncul menuntut balas atas dosa masa lalu. Pertanyaannya, dosa sebesar apa yang membuat mereka sampai diburu roh sekejam itu?

Satu per satu dari mereka mulai kehilangan kendali, dihantui tanpa ampun di setiap sudut gelap. Rahasia yang selama ini mereka sembunyikan perlahan terungkap, seolah tak ada lagi ruang untuk bersembunyi.

Kesalahan fatal apa yang sebenarnya mereka lakukan? Dan apakah mereka masih punya kesempatan untuk lolos dari kutukan dendam yang begitu mengerikan?

Film Rest Area hadir dengan teror yang segar dalam horor Indonesia. Kisahnya tak hanya sekadar menakut-nakuti, tapi juga mengupas sisi gelap manusia ketika berhadapan dengan ketakutan dan penyesalan. Mampukah penonton menemukan benang merah antara dosa masa lalu para konglomerat muda ini dengan kemunculan Hantu Kresek?

Disutradarai oleh Aditya Testarossa dalam debut penyutradaraannya, film ini diproduksi oleh Dendi Reynando lewat Mahakarya Pictures. Dengan naskah yang ditulis langsung oleh Testarossa, Rest Area dibintangi Lutesha, Ajil Ditto, dan Chicco Kurniawan. Apakah rest area ini hanya sekadar tempat persinggahan atau...?