7 Drama Korea tentang Ibu Tiri Baik Hati yang Menyentuh Hati
Hi Bye, Mama! (Image by Netflix.com).
Kapanlagi.com - Drama Korea sering kali menggambarkan sosok ibu tiri sebagai karakter antagonis yang kejam. Namun, ada juga drama yang menampilkan ibu tiri baik hati yang penuh kasih sayang kepada anak sambungnya.
Dalam artikel ini, Kapanlagi akan membahas 7 drama Korea tentang ibu tiri baik hati yang menyentuh hati. Kisah-kisah ini menunjukkan bahwa cinta tidak selalu dibatasi oleh ikatan darah.
Berikut adalah rekomendasi drama Korea yang mengangkat tema ibu tiri baik hati dan menyentuh hati penonton.
Advertisement
1. Drama Korea yang Menampilkan Sosok Ibu Tiri Baik Hati
Dalam banyak drama Korea, ibu tiri sering kali digambarkan sebagai sosok antagonis yang dingin dan kejam. Namun, beberapa judul drakor membalikkan stereotip ini dengan menampilkan ibu tiri yang penyayang, perhatian, dan rela berkorban demi anak sambungnya.
Kehadiran karakter seperti ini memberikan warna baru dalam cerita keluarga dan memperlihatkan sisi kemanusiaan yang mendalam. Berikut ini sejumlah drama Korea yang mengangkat tema ibu tiri baik hati dan menyentuh hati.
(Di luar nurul, Inara Rusli dilaporkan atas dugaan perselingkuhan dan Perzinaan!)
2. Love Scout: Cinta Tumbuh Lewat Hubungan dengan Anak Sambung
Drama Love Scout (2025) menyuguhkan kisah cinta CEO sebuah firma headhunter dengan duda yang memiliki satu anak. Ketertarikan CEO ini tidak hanya terjalin dengan sang pria, tetapi juga terlihat dari kedekatannya dengan anak sambung yang mulai tumbuh seiring waktu.
Relasi yang hangat dan alami antara sang CEO dan calon anak tirinya menjadi fokus penting dalam cerita. Ini menunjukkan bahwa ikatan emosional bisa terjalin meski tidak memiliki hubungan darah.
3. Hi Bye, Mama!: Sosok Ibu Tiri Dingin yang Ternyata Penuh Kasih
Dalam drama Hi Bye, Mama! (2020), karakter ibu tiri awalnya terlihat dingin dan kurang berperasaan. Namun seiring berjalannya waktu, penonton dibuat menyadari bahwa ia sebenarnya penuh perhatian dan cinta terhadap putri tirinya.
Perubahan cara pandang ini menyoroti kompleksitas emosi seorang ibu sambung yang berusaha keras untuk diterima dan dicintai. Drama ini menyampaikan pesan bahwa kasih sayang sejati kadang tersembunyi di balik sikap yang tampak keras.
4. Mine: Ibu Sambung yang Mengasihi Tanpa Batas
Drama Mine (2021) menghadirkan dua karakter utama perempuan yang sama-sama berperan sebagai ibu sambung. Keduanya membuktikan bahwa kasih seorang ibu tidak ditentukan oleh hubungan biologis semata.
Kedalaman emosi dan tanggung jawab yang mereka tunjukkan dalam merawat anak-anak tiri menjadi bukti bahwa cinta seorang ibu bisa melebihi sekadar status keluarga. Drama ini memperkuat narasi bahwa ibu sambung juga bisa menjadi figur penting dalam tumbuh kembang anak.
5. Under the Queen's Umbrella: Ratu yang Adil kepada Semua Anak
Dalam Under the Queen's Umbrella (2022), sang ratu menjadi contoh ibu tiri yang adil dan bijaksana. Ia tidak membedakan perlakuannya antara anak kandung dan anak-anak dari selir raja.
Sikap keibuan dan kepemimpinannya menciptakan suasana harmonis di istana yang penuh intrik. Karakter ini memperlihatkan bahwa seorang ibu tiri juga bisa menjadi pelindung semua anak tanpa diskriminasi.
6. The Queen Who Crowns: Kepedulian Ratu untuk Anak Suami
Drama The Queen Who Crowns (2025) menampilkan ratu yang merawat anak suaminya dari perempuan lain dengan perhatian tulus. Ia tidak hanya menjalankan tugas sebagai permaisuri, tapi juga sebagai ibu tiri yang penuh tanggung jawab.
Relasi emosional antara ratu dan anak sambungnya menjadi poin penting dalam drama ini. Hal tersebut menunjukkan bahwa peran ibu tiri bisa dijalani dengan ketulusan hati, meski hubungan awalnya rumit.
7. One Spring Night: Pustakawati yang Menyayangi Anak Kekasihnya
Dalam One Spring Night (2019), karakter pustakawati menjalani hubungan dengan seorang duda yang memiliki anak. Ketika hubungan mereka berkembang, rasa sayang terhadap sang anak juga tumbuh secara alami.
Kehangatan hubungan ini menunjukkan bahwa rasa cinta bisa hadir tanpa paksaan. Drama ini menyajikan potret ibu tiri yang tidak sekadar hadir karena status, tapi karena kasih tulus yang tumbuh dari interaksi sehari-hari.
8. The Last Empress: Permaisuri yang Penuh Kasih untuk Putri Sambung
The Last Empress (2018-2019) menceritakan permaisuri yang terlibat dalam intrik dan balas dendam terhadap suami dan keluarga kerajaan. Namun di balik konflik tersebut, ia justru menunjukkan kasih sayang tulus pada putri sambungnya.
Hubungan antara mereka menjadi sorotan emosional dalam cerita, menghadirkan kontras yang kuat antara kerasnya kehidupan politik dan lembutnya kasih seorang ibu sambung. Drama ini menampilkan kompleksitas karakter perempuan yang kuat namun penuh cinta.
9. Potret Ibu Sambung Positif yang Menyentuh di Layar Drama Korea
Ketujuh judul drama Korea ini membuktikan bahwa karakter ibu tiri tidak selalu harus jahat dan menyiksa. Justru, banyak dari mereka yang tampil sebagai figur penyayang, sabar, dan penuh perhatian dalam kehidupan anak-anak sambung mereka.
Lewat narasi yang menyentuh dan karakter yang kuat, drama-drama ini mengubah cara pandang terhadap peran ibu tiri dalam kehidupan modern. Penonton diajak untuk memahami bahwa keluarga tidak selalu dibentuk oleh darah, tapi oleh cinta dan penerimaan.
(kpl/cyk)
Chloe Yacinta Kemur
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Mau Foto Astetik? Kamera Mini Andalan Anak Skena yang Lagi Viral Ini Patut Dicoba
-
Teen - Fashion Hangout Pilihan Jam Tangan Stylish untuk Anak Skena yang Mau Tampil Lebih Standout
