Dari Chat Seungri & Jung Joon Young, Jonghoon FT Island Diduga Suap Polisi
Diterbitkan:

Jonghoon FT Island © XSportNews
Kapanlagi.com - Dari grup chat, Seungri Big Bang dan Jung Joon Young serta beberapa teman mereka ditetapkan sebagai tersangka. Seungri jadi tersangka atas dugaan menyediakan prostitusi untuk rekan investornya. Sedangkan Jung Joon Young akan diinvestigasi terkait dirinya yang merekam adegan sex tanpa izin dan menyebarkannya di grup chat.
Dari grup chat di mana Seungri dan Jung Joon Young berdiskusi soal sex yang mereka lakukan, sempat ada beberapa nama selebritis yang disebut. Salah satunya adalah Choi Jonghoon, gitaris sekaligus leader band FT Island. Tapi agensi Jonghoon, FNC Entertainment, sudah memberikan keterlibatan sang artis dalam grup chat tersebut.
Sayangnya ada kabar lain nih soal Jonghoon terkait grup chat-nya bersama dengan Seungri dan Jung Joon Young. Seperti dilansir dari Soompi, media YTN melaporkan secara eksklusif pada hari Rabu (13/3/2019), kalau Jonghoon memanfaatkan koneksinya dengan polisi untuk menutupi kasus berkendara sambil mabuk. Kejadian tersebut terjadi tiga tahun lalu.
Advertisement
1. Kronologi Kasus Nyetir Sambil Mabuk
Jonghoon ditangkap petugas polisi dari Kantor Polisi Yongsan karena ketahuan menyetir sambil mabuk pada 2016. Dia sempat menjalani tes dan dalam darahnya mengandung alkohol 0,05% dan seharusnya tidak mengendarai mobil sendirian karena bisa membahayakan pengendara lainnya.
Jonghoon lalu meminta petugas polisi untuk menutupi kesalahannya ini agar tidak diberitakan media dan diketahui publik. Sejak saat itu, ia dan sang polisi berteman baik.
Kejadian tersebut diceritakan oleh Jonghoon di sebuah grup chat antara dirinya dengan Seungri dan Jung Joon Young. Setelah peristiwa ini ramai di media, polisi pun mengumumkan akan memulai investigasi dugaan adanya koneksi antara Jonghoon dengan petugas pihak berwajib yang memiliki jabatan tinggi.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Agensi Memberikan Konfirmasi
Jonghoon FT Island © FNC Entertainment
Setelah laporan soal Jonghoon yang pernah mengendarai mobil sambil mabuk ini ramai dibicarakan, FNC Entertainment akhirnya memberikan pernyataan resmi mereka terkait kasus tersebut. Begini isinya:
"Setelah bertanya langsung, kami mengkonfirmasi kalau Choi Jonghoon ditangkap berkendara sambil mobil oleh polisi di Itaewon, Seoul, Februari 2016. Dia membayar denda 2,5 juta won (lebih dari Rp 31,3 juta) dan SIM-nya tidak berlaku selama 100 hari.
Saat itu, Choi Jonghoon merasa dia bukan member FT Island yang populer dan karena takut, ia ingin kejadian ini berlalu dengan diam-diam tanpa bilang agensi. Dia bilang sangat menyesal dan sedang merenungkan keputusannya yang salah. Setelah menghubunginya langsung, dia tidak meminta bantuan media atau polisi seperti yang dilaporkan hari ini mengenai hubungannya dengan pihak berwajib."
Advertisement
3. Jonghoon Menyesal
Lanjutan pernyataan FNC:
"Choi Jonghoon akan secara aktif bekerja sama dengan polisi untuk mengkonfirmasi apakah ada koneksi di kepolisian. Jika kecurigaan soal itu terbukti, dia akan mengambil tanggung jawab secara hukum.
Choi Jonghoon merasa sangat bersalah terkait apa yang dilakukannya di masa lalu. Ia juga merenung karena telah membuat kecewa orang-orang di sekitarnya dan membuat masalah dalam tim. Selanjutnya, sampai investigasi lengkap, dia akan menghentikan semua kegiatan baik individu maupun sebagai member FT Island.
Tambahan, agensi merasa bertanggung jawab atas keterlibatan Choi Jonghoon dalam masalah-masalah ini dan karena tidak mengetahui lebih dulu. Kami janji akan lebih baik dalam mengurus artis."
Jangan Lewatkan!
Instagram Raline Shah Dibanjiri Dukungan Fans Untuk Seungri
Kronologi Kasus Prostitusi yang Menerpa Seungri Big Bang
YG Entertainment Rilis Statement Resmi Soal Pemutusan Kontrak Seungri Big Bang
Akui Kesalahan, Jung Joon Young Dipecat dari Agensi MAKEUS Entertainment
Akui Kesalahan, Jung Joon Young Minta Maaf & Umumkan Pensiun Jadi Artis
(soo/pit)
Rahmi Akbar Safitri
Advertisement