Simfoni Luar Biasa: A Feel Good Movie

Penulis: Rita Sugihardiyah

Diterbitkan:

Simfoni Luar Biasa: A Feel Good Movie Poster Simfoni Luar Biasa

Kapanlagi.com - Dibuka dengan wajah cemberut Jayden (Christian Bautista), film ini berdrama lembut soal semangat untuk menang. Jayden datang ke Jakarta untuk bertemu dengan ibunya (Ira Wibowo), setelah terpisah karena perceraian dengan bapaknya di Manila. Sang ibu adalah direksi Sekolah Luar Biasa, yang penuh dengan anak-anak tidak biasa.Masih belum bisa menerima suasana baru dan ditambah kecemberutan yang belum selesai, tahu-tahu Jayden diminta mangajar musik, gara-gara ia menyanyikan lagu indah.This is the time
I have to believe
No one can take my faith away
And I’m flying to the night
Flying to the sky
And go higher and higher again
And go higher and higher again
Alur film ini biasa, seperti film Indonesia biasanya. Beberapa kali potongan adegan tampak tidak mulus, sementara Christian juga bermain benar-benar seperti aktor yang baru pertama kali main film, kadang terlihat canggung mau senyum atau mau diam. Dialog campuran bahasa Inggris dan Indonesia mengalir bergantian, kadang miskomunikasi antar pemain menimbulkan kekocakan.Tetapi yang paling indah dari film ini adalah lagu Pelangi-Pelangi bisa mengangkat suasana. Disambung dengan Kasih Ibu Kepada Beta. Tak terhingga sepanjang masa.." dinyanyikan di toilet dalam suara laki-laki lembut, membawa bernostalgia ke masa kecil. Dua anak SLB, Zaki dan Amelia, berduet enak, hadir cantik, polos, dan menggugah hati.SIMFONI LUAR BIASA adalah film drama musikal yang diselipi komedi ringan, cukup membuat penonton nyengir; ada yang mengharukan sedikit-sedikit di sana sini, ada yang konyol, ada yang menyebalkan, tetapi sepulang dari gedung bioskop, hati enak, dan nyaman. Kata orang Hollywood, film beginian disebut a feel good movie...      

(kpl/psc/rit)

Reporter:

Puas Citro

Rekomendasi
Trending