Kapanlagi.com - Gerak-gerik yang dilakukan ibunda model Manohara Odelia Pinot, Daisy Fajarina, yang mendatangi kedubes Malaysia ternyata dianggap sebagai tindakan mengadu domba pemerintah Indonesia dan Malaysia. Menurut salah seorang kerabat kerajaan Kelantan, Muhammad Ichsan Abdurahman Saleh, apa yang dilakukan Daisy dengan mendemo Kedubes Malaysia dengan membawa ormas Laskar Merah Putih bisa adalah salah alamat."Ini hanya persoalan keluarga, jangan dicampuradukkan dengan persoalan negara. Jangan dibiaskan juga dengan persoalan kebangsaan. Saya sebagai orang Indonesia khawatir akan membias ke persoalan lain seperti TKI dan perebutan pulau. Daisy telah mengadu domba pemerintah," kata Ichsan saat ditemui di kediamannya di Jalan Lodan II D, Ancol, Jakarta Utara, Jumat (15/5).Selain itu ancaman salah satu ormas Laskar merah Putih yang akan melakukan sweeping warga negara Malaysia dinilai sebagai sebuah tindakan yang menyesatkan. Bahkan, Ichsan mengancam jika hal tersebut dilakukan dirinya akan balik melakukan aksi tandingan."Kalau mereka maunya anarkis, kita akan melawannya dengan aksi tandingan. Saya sudah banyak didukung organisasi Front Pembela Islam dan Gerakan Pemuda Kabah. Itu kalau mereka tetap mencampuradukkan persoalan. Ini semua hanya persoalan keluarga," kata Ichsan. Lebih lanjut, Ichsan menjelaskan jika apa yang dilakukan oleh Daisy selama ini tidak lebih adalah bagian dari sensasi belaka. Oleh sebab itu dirinya merasa yakin pemerintah Indonesia tidak akan pernah menanggapi permintaan Daisy untuk bertemu dengan Mano."Coba lihat apa ada komentar dari pemerintah. Sebenarnya ini persoalan sederhana, persoalan keluarga. Kedubes Indonesia di Malaysia, Pak Dai Bahtiar juga pernah memfasilitasi Daisy untuk bertemu. Tapi dia malah tidak mau. Lalu, apa maunya dia," tukas Ichsan.