Dapat Peran Antagonis, Cindy Fatika Sari Bingung

Kapanlagi.com - Biasa mendapatkan peran perempuan teraniaya dan bersimbah air mata, pesinetron kondang Cindy Fatika Sari mengaku sempat bingung diberikan peran antagonis (tokoh jahat).

"Seumur-umur saya main sinetron, baru MD (Entertainment) yang berani memberikan peran antagonis," kata Cindy di sela peluncuran sinetron terbarunya, BAWANG PUTIH BAWANG MERAH (BPBM), di Jakarta, Senin.

Karena baru pertama kali, artis kelahiran Malang, 18 Desember 1978 ini justru merasa ditantang, "Mampukah saya memainkannya?"

Ia juga mengaku sempat bimbang menerima tawaran main dalam BPBM, sebelum akhirnya menerima dan menyerahkan kepada pemirsa soal kemampuannya berakting jahat.

Kendati peran baru, pesinetron yang menikah dengan aktor Tengku Firmansyah ini menyatakan dirinya tidak ingin terjebak pada sosok tertentu, tidak ingin meniru bintang-bintang antagonis sebelumnya.

Mengenai BPBM, yang bakal tayang di Trans 7, setiap hari Senin-Jumat pukul 20.30 WIB, Cindy mengatakan cerita legenda itu sudah banyak dikenal orang, intinya tentang sosok Bawang Putih yang kerap dianiaya saudara dan ibu tiri tetapi selalu memperoleh apa yang diinginkan, sebaliknya bawang merah menggambarkan sosok penuh kedengkian yang hidup mewah tetapi selalu gagal mendapatkan keinginan.

BPBM adalah "remake" sinetron BAWANG MERAH BAWANG PUTIH (BMBP), juga diproduksi MD Entertainment, yang selama satu tahun berada di peringkat pertama rating sinetron sejak ditayangkan di RCTI tahun 2004.

Dalam sinetron terbarunya, Cindy berperan sebagai Vera, janda cantik beranak satu yang dinikahi oleh seorang duda kaya raya bernama Ananta (Teuku Ryan), juga memiliki satu anak perempuan.

Bungsu dari tujuh bersaudara anak-anak keluarga Drs. Faisal Said (alm) dan Sri Prawati, Cindy antara lain membintangi sinetron CERITA CINTA, CINTAKU TEMBUS WAKTU, dan kisah relijius SAJADAH CINTA.

Selain itu, ia pernah menjadi vokalis band Gallery dan meluncurkan satu album self-tittled, sebelum kelompok musik itu bubar.

Belakangan, artis jebolan London School of Public Relation dan Art Institute of Dallas jurusan video production ini sempat melepas album solo berjudul Kala Kunanti (2002). Album kedua bertajuk A Gift From Heaven diluncurkan tahun 2005, berisi 10 lagu pop rock, tujuh di antaranya ia yang menciptakan. 

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(*/erl)

Rekomendasi
Trending