1. Ditinggalkan Fans

Setelah menghapus foto seksi, Dinar diketahui mulai ditinggalkan oleh para pengikut pria di Instagram. Nyatanya ia memang tak banyak ambil pusing, karena fansnya bukan hanya dari kalangan pria saja.

"Jadi, followers aku itu tadinya 90 persen cowok. Sekarang ceweknya sudah naik jadi 30 persen dan yang cowok tinggal 70 persen. Tapi, nggak apa-apa, aku senang sih. Karena kan kalau aku ke mana-mana juga sekarang fans aku sudah banyak yang ibu-ibu. Jadi nggak apa-apa di unfollow banyak cowok," tuturnya.

2. Fokus Pada Karir DJ

Selain itu, Dinar juga merasa selama ini telah memberi contoh yang kurang baik ada anak-anak di bawah umur. Ada satu kejadian yang semakin memantapkan niatnya untuk menghapus foto-foto seksi.

"Ternyata fans aku tuh juga ada yang masih anak kecil, makanya kalau terus-terusan vulgar kan kasihan mereka. Aku malah ya, waktu itu ke Bali, terus ada anak kelas 6 SD nyamperim aku bilang ngefans. Kan kalau aku vulgar-vulgar kasihan dianya," kata Dinar.

Selain itu, foto seksi juga tidak baik bagi citra Dinar sebagai DJ profesional. Menghapus foto-foto seksi pun menjadi salah satu cara Dinar untuk mengukuhkan eksistensinya sebagai DJ di industri internasional. "Sebenarnya bikin foto-seksi atau cari sensasi itu nggak boleh. Harusnya semua pemberitaan tentang aku itu mengenai musik kalau mau menuju ke festival di luar. Kalau mau jadi DJ di Indonesia aja ya, bisa. Tapi, kalau mau masuk ke kelas A dan B tuh nggak bisa yang sensasi-sensasi. Harus jadi DJ yang bisa produce gitu," imbuhnya.