Kapanlagi.com - Beberapa waktu belakangan, PON XX Papua menjadi sorotan. Bukan karena jadwal penyelenggaraannya, tapi karena pilihan ikon-nya menjadi polemik. Sejumlah publik figur pun buka suara soal itu. Mulai dari Arie Kriting hingga Dian Sastrowardoyo.
Yang tak kalah ramai juga, netizen mulai menggadang-gadang sejumlah nama publik figur berdarah Papua bakal menggantikan Nagita Slavina. Salah satunya aktris cantik Yanni Melwani. Ya, bintang film AISYAH ini memang berdarah Papua dan India.
Yanni Melwani (Credit: instagram.com/yannimelwani)
Di hubungi terpisah, Yanni Melwani menyampaikan bahwa semua itu kewenangan pihak Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua."Yang terpenting bagi saya adalah pelaksanaan PON berjalan dengan baik, dan kita semua punya tanggung jawab yang sama untuk menjadikan ajang PON sebagai ajak nasional yang dapat membawa nama baik Papua dan Indonesia," tuturnya.
Alih-alih turut memperpanas suasana, Yanni menghimbau agar polemik ini disikapi secara dewasa. “Semoga semua berjalan sesuai rencana ya, dan kita bisa bersatu agar pelaksanaan PON dapat sukses”. Pungkasnya.
"Penunjukan Nagita Slavina sebagai Duta PON XX Papua ini memang pada akhirnya dapat mendorong terjadinya Cultural Appropriation. Seharusnya sosok perempuan Papua, direpresentasikan langsung oleh perempuan Papua," tulisnya.
"Nagita itu teman saya, tapi Indonesia itu warna-warni. Sudah waktunya saudara-saudara Papua terwakili," tulis Dian di kolom komentar unggahan Instagram Arie.