Tengku Rafli Lega Bisa Bertemu Pasya

Penulis: Darmadi Sasongko

Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Perseteruan antara Tamara Bleszynski dengan Tengku Rafli berakhir di Polres Jakarta Selatan, Selasa (28/08). Perseteruan yang disebabkan 'kesalahpahaman' Tamara yang curiga atas tindakan Rafli yang berusaha menemui anaknya di sekolahnya itu, berakhir dengan perundingan di kantor Polisi. Kepada KapanLagi.com, Kamis (31/08), Rafli mengaku lega setelah bertemu dengan anaknya meski ia masih merasa sedikit kecewa dengan sikap keras Tamara. “Saya sedikit lega, karena setelah sembilan bulan tidak diizinkan bertemu Rasya. Sekarang semuanya sudah klir, meski harus kecewa,” jelas Rafli.Dalam nota kesepakatan yang ditandatangani berdua, pihak Tamara dan Rafli sama-sama berhak mengasuh Rasya. Yakni, hak asuh tidak dibatasi melalui batas bulan dan hari. Rafli diizikan kapan saja untuk bertemu Rasya, begitu juga dengan Tamara. Tapi, Tamara meminta nafkah atas Rasya kepada Rafli. “Saya kecewa, karena Tamara meminta sejumlah uang untuk Rasya. Tamara terlalu menekan,” imbuh Rafli.Kendati memendam rasa kecewa, Rafli sedikit terpuaskan. Pembagian hak asuh anak dan pembagian harta gono-gini segera ditentukan. Begitu juga dengan rumah yang mereka tingali selama delapan tahun di kawasan Kemang. Rumah tersebut akan dijual sebagai harta gono-gini. “Memang ada pembagian soal harta, namun jelasnya saya tidak mau menjawab, ini rahasia keluarga,” kata Rafli

(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)

(iin/dar)

Rekomendasi
Trending