Video Deddy Corbuzier & Arap Booming, Anji Sampai Ikutan Bereaksi

Kapanlagi.com - Bagi netizen atau lebih tepatnya pengguna akun media sosial Youtube, nama Reza Oktovian atau Arap pasti sudah tak asing lagi. Ya, hingga berita ini diturunkan, dia adalah Youtuber Indonesia dengan jumlah subscriber terbanyak nomor 3, tepatnya di bawah Raditya Dika dan Edho Zell. Uniknya, kenaikan jumlah followers Arap sangatlah cepat dibanding yang lainnya.

Pria berusia 26 tahun ini mengaku dirinya sebagai seorang gamer ganteng. Ya, karena Arap memang seorang pecinta game dan isi-isi konten video postingannya kebanyakan tentang game, entah itu video reaction maupun review game dan sejenisnya.

Namun, Arap bisa juga dibilang sebagai salah satu Youtuber yang paling kontroversial. Pasalnya, Ia tak pernah malu atau ragu untuk mengungkapkan kata-kata yang cenderung kasar pada setiap videonya. Padahal seperti diketahui, kebanyakan subscriber-nya sendiri adalah anak-anak di bawah umur.

Sebagian orangtua mungkin bakal melarang anaknya untuk menonton konten-konteng video dari Arap. Namun tidak dengan Deddy Corbuzier yang baru-baru ini mengundang Arap langsung untuk datang ke rumahnya dan melakukan obrolan intim dengannya dalam salah satu channel video Motive miliknya.

Tanpa banyak basa-basi, Deddy dengan gaya ceplas-ceplosnya langsung saja menanyai Arap akan alasan dirinya mengucapkan kata-kata kasar tersebut di setiap videonya. Arap pun memberikan pembelaan atas apa yang Ia lakukan.

"Gue tidak merasa itu ngomong jorok untuk orang lain. Menurut gue itu gue bereskrpresi aja. Gue berekspresi atas satu hal. Ada medianya yang gue sampaikan untuk berekspresi. Contoh gue main game horor, ada setan keluar, masa harus bilang, 'Bersetubuh!' atau 'Binatang berkaki empat dan berkaki empat!'. Itu kepanjangan man. Jadi lebih mudah kalau ngomong 'itu'," ujar Arap.

Lebih jauh, Arap sadar jika videonya ditonton banyak sekali anak kecil. Meskipun begitu, Ia sama sekali menyesali perbuatannya. Karena menurutnya, seharusnya para penonton bisa mengambil sisi positif dari perjalanannya selama ini, di mana Ia dulunya bukan siapa-siapa hingga bisa jadi seorang Youtuber besar seperti sekarang.

"Gue sadar dan gue tahu (ditonton anak kecil). Dan gue nggak merasa dilema, karena yang gue didik untuk subscriber gue bukan ngomong kasarnya, tapi progress dari apa yang gue lakuin dari dulu sampe sekarang. Mereka yang cuma ngelihat gue ngomong kasar, pasti subscriber baru," sambungnya.

Lebih jauh, Arap menegaskan jika tidak seharsunya Ia dijadikan kambing hitam atas perlakukan-perlakuan anaknya. Malah, orangtua dari para penonton (anak-anak) itu lah yang seharusnya bisa mendidik atau membimbing anaknya untuk bisa memilih mana yang baik dan mana yang tidak. Hal itupun disetujui oleh Deddy.

Video by: deddy corbuzier

"Ada atau nggak ada gue di muka bumi ini ataupun di Youtube sekalipun, mereka (anak-anak) akan tetep nonton video porno. Jadi jangan mengkambinghitamkan sesuatu ke orang lain yang, ya yang lo orang nggak tahu apa-apa gitu. Dan kalau kalian membebankan semua ke (content) creator, well.. tugas elo sebagai orangtua apa? Tuga selo sebagai guru apa? Itu aja. Sesimple itu," tegas Arap.

"Kita bisa mendidik anak kita sesuai dengan apa yang kita inginkan, tanpa membatasi mereka. Karena ingat, walaupun dalam explicit content, ada hal-hal yang bisa dipelajari kok. Jadi ikuti apa yang bener, dan sisihkan yang nggak bener. Kita makan nasi goreng, nggak suka sama tomatnya aja kita pinggirin kok," sambung Deddy yang pada kesempatan itu juga mengundang Azka untuk buka suara.

Untuk menutup pembicaraan, Arap dan Deddy pun secara bergantian memberikan sebuah quotes yang cukup mengena untuk para orangtua yang ada di sana. "Stop with family-friendly content. You are the friendly-family itself. Lo yang ngatur kapal lo sendiri. Lo orangtua nahkodanya. Basically, kamu nggak bisa ngontrol lautannya (explicit content), tapi lo bisa ngontrol kapalnya (anakmu). So control the ship, not the sea," tutup Arap dan Deddy secara bergantian.

Video yang diposting Deddy di channel Youtube-nya itu lalu jadi trending dan viral abis. Hingga berita ini diturunkan, total view videonya saja sudah mencapai angka 2,1 juta. Padahal, percaya nggak percaya, videonya baru diposting 3 harian lalu.

Pro dan kontra pun mewarnai postingan Deddy di atas. Kebanyakan orang dengan pikiran-pikiran terbuka mendukung ucapan Deddy dan Arap. Namun, sebagiaan orangtua memiliki sedikit pandangan yang berbeda tentang hal ini, seperti salah satunya musisi Anji yang akhir-akhir ini juga mulai aktif nge-Youtube.

Seperti diketahui, Anji adalah sosok seorang ayah. Untuk itu, Ia ingin mengajak Deddy dan Arap untuk berdiskusi secara baik-baik tentang masalah parenting yang memang sempat dibahas di video postingannya tersebut. Yang pasti, Anji setuju dengan apa yang ditekankan Deddy dan Arap. Namun, mantan vokalis band Drive punya beberapa pertanyaan balik untuk Arap.

"Gini Rap, gimana misalnya mereka nggak punya orangtua? Nggak punya orangtua yang bisa mengawasi mereka pada saat membuka konten-konten di sosial media. Kalimat itu (yang Arap dan Deddy bilang) cocok disampaikan untuk orangtua-orangtua yang melek sama perkembangan digital seperti gue atau om Deddy. Juga cocok disampaikan untuk para orangtua yang secara sosial kehidupannya cukup baik dan biasanya hidup di perkotaan dan juga lingkungannya familiar dengan dunia digital. Gimana sama orangtua yang gagap dunia digital?" ujar pria bernama lengkap Erdian Aji Prihartanto itu.

"Sebagai orangtua yang juga main Youtube, yang juga memperhatikan elo. Gue mau bilang sih, bahwa elo, punya pengaruh besar buat mereka. Bahwa apa yang lo lakukan bisa diikutin sama mereka. Lo bisa sih Rap cuek aja, diem aja, nggak peduli atau menyerahkan tanggung jawab ini ke orangtuanya. Bahwa kalau lo nggak ada, masih ada jutaan orang lain yang mungkin seperti lo. Tapi catatannya adalah, lo salah satu Youtuber di Indonesia dengan influence paling kuat buat bisa mempengaruhi mereka," pungkasnya.