Dukung 'UNTUK ANGELINE', Seto Mulyadi Tepis Adanya Eksploitasi
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Pembuatan layar lebar UNTUK ANGELINE menjadi sorotan karena diadaptasi dari kisah nyata. Banyak tudingan bila film ini diproduksi dengan tujuan eksploitasi demi mendapatkan keuntungan.Namun Seto Mulyadi selaku pihak luar yang dilibatkan sebagai penasehat membantah tudingan tersebut. Karena film besutan Djito Banyu ini muncul sebagai kampanye perlindungan anak dari kekerasan."Tidak ada eksploitasi karena sudah mendapat izin. Film ini nantinya akan digunakan sebagai kampanye anti kekerasan terhadap anak yang mana hasilnya akan disumbangkan," kata Seto Mulyadi ditemui di kawasan TB Simatumpang, Jakarta Timur, Rabu (20/1/2016).
Kak Seto menilai film ini bisa menimbulkan pro kontra © KapanLagi.com®/Budy SantosoMeski begitu, Seto mengerti bila nantinya datang anggapan miring dari masyarakat. Karena kisah kematian tragis bocah asal Bali itu sudah menjadi isu nasional."Pembuatan film ini bisa saja menimbulkan dugaan-dugaan, tapi semoga tidak ada pro dan kontra. Sudah jelas tujuan film ini positif, dipakai sebagai kampanye perlindungan anak," lanjutnya.Sebelumnya ayahanda aktris Dhea Seto ini sempat tidak setuju film UNTUK ANGELINE dibuat. Begitu pula dengan Arist Merdeka Sirait selaku ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak. Namun setelah melakukan pembicaraan, ada kesamaan visi dan misi yang membuat keduanya berbalik mendukung.

Simak berita lainnya!
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/abs/pit)
Reporter:
Adi Abbas Nugroho
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement