Mantan Pengacara: Marshanda Memang Harus Berada di Rumah Sakit

Penulis: Trian Sulaiman

Diperbarui: Diterbitkan:

Mantan Pengacara: Marshanda Memang Harus Berada di Rumah Sakit Marshanda ©Youtube

Kapanlagi.com - Afdal Zikri, mantan kuasa hukum Marshanda ini sering mendampingi kliennya. Malahan, ia berhak tahu permasalahan yang sedang dihadapi Chaca meskipun itu tidak berkaitan langsung dengan kasus yang sedang dihadapinya.
Terkait isu 'pemasungan' dan injeksi yang dilakukan pihak RS Abdi Waluyo, Afdal punya pendapat sendiri. Ia mengaku telah mencari tahu banyak hal terkait masalah Chaca dan kenapa ia berada di rumah sakit.
"Saya mengingatkan kepada Chaca bahwa ibunya telah mendampingi selama 25 tahun, dan keberadaan Chaca di rumah sakit atas rekomendasi dokter," ujarnya ditemui di kawasan Ciputat, Tanggerang Selatan, Selasa (12/8).
Alasan Riyanti Sofyan memasukkan Chaca ke RS Abdi Waluyo dianggap sudah benar menurut Afdal. Chaca juga sudah tidak asing dengan rumah sakit tersebut. Pada tahun 2009, saat video Chaca marah-marah beredar, ia juga langsung dirawat di sana.
"Keberadaan Chaca di rumah sakit, menurut yang saya pahami memang sudah harus berada di situ. Saya tahu di situ Chaca didampingi dengan orang terdekatnya yaitu keluarga. Dokter juga punya alasan medis," tambahnya.

Klarifikasi Riyanti Sofyan ©KapanLagi.comKlarifikasi Riyanti Sofyan ©KapanLagi.com

Sebelumnya, Afdal juga sempat berusaha memenuhi keinginan Chaca untuk keluar dari rumah sakit dan minta dirawat di rumahnya. Namun, pihak rumah sakit memang memiliki alasan tersendiri dan Afdal tak bisa berbuat banyak.
"Saat di rumah sakit, Chaca sempat minta untuk dirawat di rumah saja. Itupun saya perjuangkan ke dokter. Tapi menurut pihak rumah sakit memang harus dirawat beberapa hari dulu, baru nanti diijinkan dirawat di rumah," ucap Afdal.
Riyanti Sofyan saat konferensi pers di kediamannya mengungkapkan Chaca harus berada di rumah sakit karena sudah empat bulan tak minum obat. Kabarnya, Marshanda mengidap penyakit psikologis Bipolar Disorder, yang mengharuskannya meminum obat seumur hidup.
"Gimana kalo dia nggak minum obat, dia akan melakukan hal-hal implusif, apakah saya sebagai orangtua akan mendiami anak melakukan hal-hal itu? Tentu tidak," kata Riyanti pekan lalu.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/hen/trn)

Editor:

Trian Sulaiman

Rekomendasi
Trending