in partnership with Indosiar

Fokus Dakwah dan Bermusik, Rhoma Irama Netral di Politik

Fokus Dakwah dan Bermusik, Rhoma Irama Netral di Politik
Rhoma Irama di Universitas Brawijaya, Senin (15/5) © KapanLagi.com/Darmadi Sasongko

Kapanlagi.com - Rhoma Irama, legenda musik Indonesia yang disebut sebagai Sang Raja Dangdut, mengaku fokus pada kegiatan dakwah dan bermusik. Sementara dalam panggung politik memilih bersikap netral.

"Fokus di dakwah dan musik. Politik netral saja lah," tegas Rhoma Irama saat ditemui usai memberikan ceramah di Universitas Brawijaya (UB) Malang, Senin (15/5).

Rhoma dalam perjalanan politiknya pernah dekat dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sang 'Satria Bergitar' itu juga pernah mencoba peruntungan dengan mendirikan Partai Islam Damai Aman (Idaman).

Namun Partai Idaman gagal memenuhi parliamentary thresold, hingga pada 2019 bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Saat ini pun Partai Idaman tidak lagi turut dalam kontestasi di Pemilu Serentak 2024.

1. Tampil di Halal Bi Halal FEB UB

Rhoma Irama di Universitas Brawijaya, Senin (15/5) © KapanLagi.com/Darmadi Sasongko

Tetapi sosok Rhoma Irama memiliki daya tarik di panggung politik sebagai getting voter. Terbukti sejumlah Partai Politik pernah menggandengnya sebagai juru kampanye. Hingga kini, sejumlah tokoh petinggi partai politik juga kerap bertandang ke rumahnya.

Rhoma Irama menjadi pembicara dalam acara Halal bi Halal di Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) UB. Selain menyampaikan ceramahnya, Rhoma juga membawakan lagu Keramat. Lagu penuh pesan bagi pelantunnya untuk menghormati sang ibu.

 

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(Ramai kabar perceraian dengan Raisa, Hamish Daud sebut tudingan selingkuh itu fitnah.)

(kpl/dar/ums)

Rekomendasi
Trending